Cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi tak bisa disamakan dengan orang dewasa. Tubuhnya yang berada di tahap tumbuh kembang masih rentan terkena penyakit. Jadi ada baiknya aplikasikan metode alami dan minim efek samping.
Hidung tersumbat pada bayi juga tak bisa diabaikan. Lendir dan air susu dapat memenuhi saluran hidung mereka. Akibatnya, si Kecil cenderung lebih rewel dan mudah gelisah.
Maka sebagai orangtua, Anda perlu mengetahui penanganan tepat untuk mengatasinya. Berikut beberapa cara yang bisa diaplikasikan supaya anak cepat pulih.
1. Pasang humidifier
Humidifier merupakan alat yang dipakai untuk meningkatkan kelembaban. Alat ini umum digunakan dalam cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi. Penerapannya pun harus diperhatikan baik-baik.
Tempatkan humidifier di sekitar tempat tidur bayi. Namun, pastikan tak terlalu dekat jangkauannya. Tentukan durasi pemakaian sesuai respons yang diperlihatkan anak.
Jangan lupa bersihkan humidifier secara berkala. Pasalnya saat dibiarkan, alat tersebut malah akan menjadi tempat berkembangnya jamur dan bakteri yang membahayakan anak.
2. Pijat memakai minyak mustard
Sejumlah orang tua di Indonesia biasanya memakai minyak kayu putih. Namun, aromanya kadang membuat anak kurang nyaman. Minyak mustard pun dipertimbangkan sebagai pengganti.
Pada cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi ini, panaskan seperempat minyak mustard dengan bawang putih cincang. Panaskan sebentar, lalu tunggu sampai suhu menurun saat minyak muncul.
Kemudian, gunakan minyak tadi untuk memijat si Kecil. Oleskan di area-area tertentu seperti dahi, hidung, pipi, dada, dan punggung yang akan membuatnya rileks.
3. Gunakan saline drops
Saline drops adalah pengobatan mudah lainnya yang bisa dilakukan di rumah. Banyak ibu yang menerapkannya untuk mengencerkan lendir. Caranya juga mudah untuk dipraktekkan.
Anda harus membeli salinde drops di apotik atau toko kesehatan. Kemudian, taruh 2-3 tetes cairan di hidung si Kecil. Pakai bulb syringe yang sesuai untuk mengencerkan lendir yang menyumbat.
Perlu dicatat metode ini hanya efektif pada bayi yang usianya masih di bawah enam bulan. Untuk anak lebih besar sebaiknya pakai cara lebih nyaman.
4. Penuhi asupan cairan
Selain mengaplikasikan ketiga cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi di atas, penuhi juga asupan cairannya. Apalagi anak cenderung kehilangan nafsu makan maupun minum saat sakit.
Anda dapat terus memberikan ASI sebagai langkah utama. Bayi yang lebih besar bisa diberikan MPASI dengan kandungan air tinggi. Salah satunya sup ayam.
Langkah ini akan mencegah dehidrasi yang membahayakan kesehatan si Kecil. Selain itu, asupan cairan yang tepat membantu meluruhkan lendir. Jadi, pernapasan mereka pun lebih lega.
Demikian empat cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi yang bisa dilakukan di rumah. Mudah-mudahan dapat membantu Anda sekeluarga!