Health

Apa Itu Anemia? Mari Ketahui Penyebab, Gejala dan Jenisnya

By Erwin |

Sejumlah gangguan kesehatan dapat terlihat dari perubahan fisik. Salah satu diantaranya adalah anemia yang disebabkan tubuh menjadi lemas serta kurang bertenaga. Lalu, apa itu anemia? Mari simak pembahasannya di bawah ini.

Pengertian Anemia

Anemia adalah kondisi medis terjadi saat jumlah sel darah merah di tubuh lebih rendah dari jumlah yang normal. Sel darah merah merupakan sel darah bertanggung jawab untuk kirimkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Saat sel darah merah di dalam tubuh lebih sedikit dan alami gangguan, maka tubuh tak dapat menerima oksigen secara cukup.

Penyebab Anemia

Setelah mengetahui tentang apa itu anemia, mari ketahui beberapa penyebabnya:

  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu,
  • Ada eliminasi terjadi lebih awal pada sel darah merah karena masalah kekebalan tubuh.
  • Mempunyai riwayat penyakit kronis seperti ginjal, kanker, rheumatoid arthritis, ataupun kolitis ulserativa.
  • Terjadinya bentuk abnormal sel darah merah, seperti bentuk sel sabit yang sifatnya turunan ataupun thalasemia.
  • Sedang mengandung (hamil)
  • Mempunyai masalah kesehatan sumsum tulang, seperti leukemia, limfoma, multiple myeloma, dan myelodysplasia.

Gejala Anemia

Gejala umum adalah tubuh terlihat pucat dan merasa cepat lelah, serta sering mengeluh kedinginan. Gejala-gejala lain yang mungkin saja terjadi, seperti:

  • Mudah marah,
  • Sakit kepala,
  • Sembelit,
  • Mengalami masalah susah berkonsentrasi ataupun berpikir. 

Apabila terjadi dengan tingkat yang parah, maka akan timbul kondisi, seperti:

  • Warna biru sampai putih di mata,
  • Kuku jadi rapuh,
  • Pusing saat berdiri,
  • Muncul keinginan makan es batu, tanah, serta berbagai hal lain bukan makanan (kondisi pica),
  • Sesak napas,
  • Warna kulit pucat,
  • Lidah terasa sakit. 

Beberapa Jenis Anemia

Berdasarkan masalah asupan nutrisi:

  • Anemia Pernisiosa: Salah satu yang menjadi penyebabnya adalah kekurangan vitamin B12. Sebab kondisi autoimun yang cegah tubuh menyerap B12. 
  • Anemia defisiensi besi: Terjadi saat tubuh tak mempunyai cukup zat besi untuk buat hemoglobin, yang merupakan zat pada sel darah merah yang memungkinkan untuk bawa oksigen ke seluruh tubuh.
  • Anemia megaloblastik: Sebab defisiensi vitamin terjadi saat tubuh tak dapatkan cukup vitamin B12 atau vitamin B9 (folat). 

Berdasarkan kerusakan genetik:

  • Anemia sel sabit: Bentuk sel darah merah yang seperti sel sabit kaku serta lengket sehingga bisa halangi aliran darah.
  • Anemia Fanconi: Terdapat kelainan darah langka.
  • Anemia Diamond-Blackfan: Kelainan bawaan membuat sumsum tulang tak produksi dengan baik sel darah merah.

Berdasarkan kelainan sel darah merah:

  • Anemia hemolitik: Keadaan sel darah merah yang rusak atau mati dengan lebih cepat daripada biasanya.
  • Anemia aplastik: Terjadi saat sel induk pada sumsum tulang tak hasilkan sel darah merah cukup. 
  • Anemia hemolitik autoimun: Kondisi saat sistem kekebalan tubuh yang menyerang sel darah merah. 
  • Anemia sideroblastik: Terjadi sebab tak mempunyai sel darah merah cukup serta terlalu banyak zat besi di tubuh. 
  • Anemia makrositik: Sumsum tulang buat sel darah merah besar.
  • Anemia mikrositik: Terjadi saat sel darah merah tak punya hemoglobin cukup sehingga ukuran sel darah merah menjadi lebih kecil daripada yang biasanya.
  • Anemia normositik: Sel darah merah yang lebih sedikit dari yang biasanya serta tak mempunyai jumlah hemoglobin normal. 

Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Periksakan diri ke dokter jika merasa cepat lelah ataupun mengalami gejala-gejala anemia yang semakin memburuk. 

Jika Anda menderita anemia yang butuh pengobatan jangka panjang atau rutin terima transfusi darah, maka rutinlah melakukan kontrol ke dokter untuk pantau perkembangan penyakit.

Konsultasikan dengan dokter jika alami kondisi yang bisa timbulkan anemia seperti gangguan menstruasi, penyakit ginjal, wasir, atau kanker usus. 

Untuk ibu hamil, HB menurun adalah hal normal. Untuk jaga kesehatan ibu serta janin, periksakan rutin kehamilan ke dokter kandungan. Sehingga Anda akan diberikan suplemen untuk cegah anemia saat hamil.

Demikianlah pembahasan singkat mengenai apa itu anemia, penyebab, gejala, dan jenisnya. Semoga bermanfaat. 

Share

Latest Articles

Penyebab Dan Cara Mengatasi Bayi Demam Setelah Imunisasi

8 Cara Mengobati Batuk Pilek Pada Bayi yang Aman!

5 Cara Menaikkan Hb Ibu Hamil, Efektif Cegah Anemia!

6 Rekomendasi Suplemen Magnesium Terbaik untuk Kesehatan!

7 Rekomendasi Vitamin Kalsium untuk Ibu Hamil Terbaik!

7 Rekomendasi Vitamin D yang Bagus untuk Kesehatan Tubuh!

Article Category