Ada perbedaan yang mendasar antara mempunyai berat badan berlebih yang disebabkan obesitas dengan berat badan berlebih karena massa otot dalam tubuh yang besar. Selain memperhatikan berat badan, penting untuk tahu cara menghitung massa otot. Berikut ini adalah cara hitung massa otot normal.
1. Gunakan Persentase Lemak Tubuh
Agar bisa mendapatkan hasil yang akurat, teknologi canggih pasti akan dibutuhkan. Namun teknologi ini masih cukup mahal. Pastinya akan tetap ada cara menghitung massa otot yang sederhana dan dapat diandalkan. Salah satu caranya menggunakan persentase lemak di dalam tubuh.
Mulai dengan menghitung persentase lemak di dalam tubuh dengan memakai skala lemak tubuh. Saat menghitung persentase lemak tubuh, Anda harus memasukkan berbagai data, seperti bera badan, tinggi badan, umur dan jenis kelamin. Angka yang didapatkan nanti akan menjadi pengurang.
Misalnya saat persentase lemak tubuh 40%, massa tubuh tanpa lemak bisa dihitung menggunakan rumus 100% - 40% = 60%. Bisa dilihat bahwa massa lemak tubuh tanpa adanya lemak berada di angka 60%. Namun harus di ingat, angka tersebut hanya sebuah perkiraan.
2. MRI (Magnetic Resonance Imaging)
MRI ini bisa dikatakan menjadi salah satu kalkulator massa otot yang akurat. Hasil dari perhitungan MRI (Magnetic Resonance Imaging) paling dapat diandalkan. Mesin MRI akan bekerja dengan memakai magnet untuk mengatur ulang atom hidrogen yang ada di dalam tubuh.
Mesin akan mengambil gambar otot dan melepaskan energi untuk melakukan perhitungan massa otot. Tingkat akurasinya juga cukup tinggi menjadikan mesin MRI ini sebagai standar utama pada perhitungan massa otot
Namun, biaya menggunakan mesin MRI ini memang masih terbilang sangat tinggi. Oleh sebab itu, mesin ini hanya untuk digunakan dalam situasi-situasi tertentu.
3. Formula Militer Amerika Serikat
Formula perhitungan ini memang biasa dipakai oleh militer Amerika Serikat untuk cara menghitung massa otot. Agar bisa mengetahui persentasenya, lingkar pada beberapa bagian tubuh akan dilakukan pengukuran.
Pada pria, lingkar bagian tubuh yang akan dihitung adalah perut dan juga leher. Supaya bisa mengetahui persentase massa tubuh tanpa lemak tersebut, maka harus kurangi lingkar perut dengan lingkar lehernya.
Sedangkan pada wanita, bagian tubuh yang akan dihitung lingkarnya adalah pinggang, pinggul dan juga leher. Angka yang nantinya di dapatkan, tambahkan ukuran lingkar pinggang dan juga lingkar pinggul.
Hasil penjumlahan dari keduanya kemudian harus dikurangi dengan lingkar leher. Barulah Anda bisa mendapatkan perkiraan persentase massa otot.
