Kenali 7 Jenis Diet untuk Dapatkan BB Ideal, Jangan Ikut-Ikutan!

Saat ini, ada banyak jenis diet populer seperti di antaranya adalah intermittent fasting atau IF dan keto.

Namun tidak semua orang cocok untuk menjalankan jenis diet tersebut karena harus disesuaikan kembali dengan kondisi kesehatannya.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenal berbagai jenis diet supaya nutrisi bisa tetap bisa terpenuhi dan disesuaikan dengan kebutuhan tubuh.

Jenis Jenis Diet Populer untuk Diet

Setiap orang memiliki cara diet yang berbeda karena kebutuhan tubuhnya juga tidak sama. Bisa saja jenis keto yang cocok di orang lain, namun belum tentu cocok bila Anda terapkan.

Hal inilah yang membuat proses memilih program diet harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan tubuh masing-masing sehingga bisa mencapai target berat badan ideal. Berikut ini jenis jenis diet serta cara mencapai berat badannya,

1. Diet Keto

Diet keto adalah jenis diet yang fokus membatasi konsumsi karbohidrat maksimal hanya 50 gram karbohidrat per hari sehingga kandungan glukosa ikut menurun.

Sebagai gantinya, tubuh akan memecah protein dan lemak untuk mengurangi berat badan lebih cepat.

Durasi diet keto sendiri bisa dijalankan secara konsisten paling singkat selama 2-3 minggu dan paling panjang 6-12 bulan.

2. Diet Paleo

Diet paleo merupakan metode diet di mana jenis makanan yang dimakan seperti manusia zaman dulu menggunakan real food dan minim pengolahan. Cukup dikukus, direbus atau dipanggang saja.

Dengan begitu, selain mencapai berat badan ideal, Anda juga menjaga kondisi kesehatan jantung serta mengontrol gula darah dan kolesterol.

3. Diet DASH

Sementara itu, bagi penderita hipertensi disarankan menerapkan metode diet DASH. Metode diet ini berfokus pada pemilihan makanan yang dikonsumsi harus memenuhi asupan nutrisi tertentu.

Asupan nutrisi yang dimaksud diantaranya magnesium, kalsium, kalium, protein dan serat.

4. Diet Atkins

Diet Atkins merupakan jenis diet yang mewajibkan Anda untuk mengurangi konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat tinggi.

Bahkan untuk beberapa kasus tidak diperbolehkan konsumsi karbohidrat.

Di samping mengurangi makanan yang mengandung karbohidrat, Anda justru disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan protein dan lemak sehat.

5. Diet Mediterania

Sementara itu, bagi penderita penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker dan diabetes disarankan menerapkan jenis diet Mediterania.

Diet Mediterania adalah jenis diet yang memiliki fokus untuk meminimalisir risiko penyakit kronis tersebut.

Fokus programnya hanya fokus untuk mengonsumsi bahan pangan penuh gizi, sehingga biji bijian, kacang, serealia, produk susu hingga yoghurt menjadi makanan yang paling direkomendasikan.

Di sisi lain, Anda bisa mencukupi kebutuhan nutrisi dengan mengonsumsi daging ikan dan unggas dalam jumlah normal. Konsumsi daging merah dalam jumlah sedikit, konsumsi empat telur per minggu hingga rutin konsumsi buah segar sebagai makanan penutup.

6. Diet OCD

Cara diet OCD dipopulerkan pertama kali di Indonesia oleh Deddy Corbuzier. Diet ini menggunakan metode sederhana berpuasa. Hanya saja pilihan durasi puasanya berbeda, di antaranya:

Puasa makan 16:8, di mana Anda diperbolehkan makan apa saja selama 8 jam lalu berpuasa selama 16 jam.
Puasa makan 18:6, di mana Anda diperbolehkan makan apa saja selama 6 jam, kemudian berpuasa selama 18 jam.
Puasa makan 20:4, di mana Anda diperbolehkan makan selama 4 jam saja, kemudian berpuasa selama 20 jam.
Puasa makan 24 jam dengan catatan diperbolehkan makan hanya satu kali saja.

Jenis diet ini kurang cocok untuk penderita maag maupun GERD yang tidak bisa melewatkan jam makan.

7. Diet Intermittent Fasting

Sedangkan untuk pemula, lebih disarankan memulai diet melalui metode diet intermittent fasting atau IF.

Diet ini mirip dengan OCD yang memiliki fokus berpuasa makanan namun tetap diperbolehkan untuk minum air putih.

Dengan kata lain, melalui program diet IF bukan dibatasi makanan apa saja yang boleh dikonsumsi, melainkan memperbaiki pola makan.

Tips Memilih Jenis Diet yang Tepat untuk Tubuh

Setelah mengetahui apa saja jenis diet dan polanya, lantas bagaimana cara mengetahui jenis diet mana yang tepat untuk kesehatan tubuh? Berikut ini tipsnya, di antaranya:

Mempertimbangkan dan memilih program diet yang sesuai dengan kondisi kesehatan tubuh Anda.
Menghitung kebutuhan kalori harian dan berapa kalori yang harus dikurangi dalam satu hari.
Menghindari program diet yang terlalu ekstrim, terlebih jika bila pemula atau memiliki riwayat kesehatan tertentu.

Selalu ingat jika jenis diet yang dilakukan orang lain belum ada jaminan dapat berhasil untuk tubuh Anda. Jadi jangan pilih jenis diet hanya karena mengikuti orang lain!

Optimalkan Program Diet dengan Konsumsi Suplemen Multivitamin yang Terjamin Aman

Supaya program diet Anda sukses dan target berat badan ideal bisa tercapai dengan kondisi kesehatan tubuh masih tetap sehat, berikut ini suplemen multivitamin yang dapat menstimulus program diet Anda, yaitu:

1. Wellness Slimming Formula

Wellness Slimming Formula merupakan suplemen multivitamin berbentuk softgel yang gampang dikunyah dan terserap di dalam tubuh.

Terdapat kandungan clarinol atau conjugated linoleic acid atau CLA.

Kandungan CLA membantu proses penurunan berat badan karena dapat mengurangi kadar lemak sekaligus memecah timbunan lemak.

Di samping itu, kandungan CLA juga mendukung proses perbaikan bentuk tubuh secara alami.

2. Wellness Starch Blocker

Wellness Starch Blocker merupakan suplemen multivitamin berbentuk tablet yang bisa dikonsumsi satu sampai dua tablet per hari.

Setiap tabletnya mengandung White Kidney Bean Extract, Garnicia Cambogia hingga Gymnema Sylvestre.

Kandungan white kidney bean extract membantu proses pemecahan karbohidrat agar tidak berubah menjadi gula dan lemak.

Kemudian Garnicia Cambogia yang mengandung HCA aktif mengontrol nafsu makan.

Sedangkan Gymnema Sylvestre berperan sebagai pemblokir reseptor manis sehingga rasa manis di lidah Anda akan berkurang saat sedang makan.

3. Well Night Lean

Produk fat burner dari Well Plus yakni Well Night Lean memiliki manfaat super lengkap. Kandungan Melatonin, Magnesium, Aswaganda, dan L-Trytophan untuk membuat tidur Anda lebih cepat dan nyenyak.

Sedangkan kandungan lima bahan aktif lainnya membantu proses pembakaran lemak ketika Anda tidur. Dengan begitu, kualitas tidur Anda lebih baik dan saat bangun bisa lebih fit.

4. Flimty Flimbar

Sementara itu, untuk snack sehat yang bisa Anda konsumsi selama program diet yakni Flimty Flimbar. Makanan ringan sehat ini mengandung nutrisi baik dengan kadar kalori yang rendah.

Secara spesifik, Flimty Flimbar mengandung protein, karbohidrat kompleks, serat dan rendah gula. Tersedia rasa cokelat yang lezat sehingga Anda merasa ngemil pada umumnya.

Tenang saja, untuk menemukan snack sehat nan lezat lainnya atau suplemen multivitamin untuk mendukung program diet lainnya bisa mencari di website Natural Farm.

Yuk, jaga kesehatan sejak dini.

Reference:

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/ingin-diet-hindari-meniru-dari-orang-lain
https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/diet-nutrisi/jenis-jenis-diet-untuk-dapatkan-berat-badan-ideal
https://www.halodoc.com/kesehatan/diet-dan-nutrisi
https://www.alodokter.com/kenali-jenis-diet-yang-ampuh-menurunkan-berat-badan