Protein adalah nutrisi dengan fungsi utama memperbaiki jaringan sel agar bisa bekerja dengan baik. Zat gizi ini ditemukan di seluruh tubuh termasuk tulang, kulit, otot, serta rambut. Bisa dikatakan, sekitar 20% tubuh manusia terbentuk dari protein. Salah satu fungsi paling penting protein yaitu memproduksi enzim dan hormon untuk membantu menjaga fungsi sel dan organ tubuh.
Protein juga merupakan salah satu unsur zat gizi makro yang memiliki banyak peranan penting bagi tubuh terutama untuk regenerasi sel dan jaringan yang rusak. Namun, tidak semua sumber protein dapat maksimal menjalankan fungsi tersebut, whey dan kasein adalah dua jenis protein utama dari produk susu yang dapat melakukan fungsi tersebut. Bagi sebagian orang terutama para penggiat olahraga kebugaran, protein whey biasanya lebih diminati karena proses pencernaannya yang cepat. Padahal meskipun pencernaannya sedikit lebih lambat, kasein juga memiliki keunggulan lain dalam proses pembentukan otot.
Apa Itu Kasein?
Kasein merupakan salah satu jenis protein yang sumber utamanya berasal dari produk susu. Pada susu, protein yang terkandung adalah 20% whey dan 80% kasein. Seperti protein hewani lainnya, kasein memiliki kandungan asam amino yang lengkap, terutama asam amino leusin yang cukup tinggi. Selain itu, kasein juga mengandung berbagai jenis bioaktif peptida.
Ketika menjalankan fungsinya sebagai unsur yang membantu pembentukan otot, kasein bekerja lebih lambat dibandingkan protein whey. Kasein dicerna oleh tubuh dalam waktu sekitar tiga sampai empat jam. Unsur yang membuatnya lambat dicerna ini adalah Micellar Kasein. Namun, proses pencernaan yang lambat tersebut malah memberikan manfaat yang banyak bagi tubuh. Hal tersebut dapat menyebabkan pengosongan lambung yang lebih lambat dan absorbs atau penyerapannya juga lebih lambat sehingga asam amino masuk ke aliran darah juga secara perlahan namun lebih bersifat stabil. Selain itu, kasein juga dapat memperlambat pemecahan protein, bahkan sebuah penelitian menyebutkan bahwa kasein dapat menghambat pemecahan protein hingga 34%.
Proses pelepasan asam amino yang lambat menyebabkan kasein memberikan efek jangka panjang terhadap tubuh. Sintesis protein dapat berlangsung lebih lama, bahkan saat tubuh dalam fase istirahat sintesis tetap berlangsung. Oleh sebab itu, kebanyakan orang mengonsumsi kasein sebelum tidur agar proses sintesis dapat berlangsung secara maksimal serta tidak ada pemecahan protein yang terjadi akibat tubuh melakukan aktivitas, terutama aktivitas yang berat.
Hal penting yang harus diingat bahwa pembentukan otot sangat ditentukan oleh keseimbangan sintesis protein. Ketika jumlah protein yang dikonsumsi mencukupi kebutuhan, maka saat itulah akan berlangsung regenerasi sel dan jaringan tubuh dengan baik sehingga peningkatan massa otot pun dapat terjadi dengan maksimal.
Apa Saja Manfaat Kasein?
Kasein mengandung beberapa jenis senyawa peptida bioaktif yang telah terbukti memiliki banyak sekali manfaat bagi tubuh, di antaranya:
- Kasein melepaskan asam amino perlahan-lahan sehingga bermanfaat untuk memperbaiki kondisi otot dan menjaga kesehatan otot saat tubuh dalam kondisi beristirahat atau tidur.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memiliki sifat antibakteri.
- Beberapa senyawa dalam kasein memiliki sifat antioksidan yang dapat melawan radikal bebas sehingga menurunkan risiko penyakit berbahaya.
- Menjaga kesehatan pencernaan sekaligus meningkatkan daya cerna kalsium dan fosfor.
- Menurunkan kadar lemak tubuh dan sangat efektif dalam membantu pembentukan otot.
- Peptida bioaktif pada kasein menguntungkan kesehatan jantung karena dapat mengontrol tekanan darah, mengurangi pembentukan gumpalan darah, serta mengurangi kadar trigliserida.
Berapa Banyak Kasein Yang Dibutuhkan?
Rata-rata orang dewasa memerlukan 0,8 gram protein per kilogram berat badan setiap hari. Apabila berat badan Anda 60 kilogram, berarti kebutuhan protein harian Anda sebesar 48 gram. Akan tetapi, atlet, binaragawan, dan orang-orang yang sedang membangun massa otot membutuhkan asupan protein yang lebih banyak.
Beberapa institusi di AS dan Kanada menyarankan asupan protein harian sebesar 1,2–1,7 gram per kilogram berat badan. Seorang ahli nutrision dari New York, AS, menyatakan bahwa asupan kasein sebaiknya tidak lebih dari 30 gram. Otot sudah bisa mendapatkan manfaat kasein dengan jumlah tersebut.
Bagaimana Cara Memilih Produk Bubuk Kasein Yang Terbaik?
- Jenis kasein
Ada kasein micellar yang lebih murah dan umum digunakan. Ada pula kasein terhidrolisis yang lebih aman bagi penderita alergi, tapi lebih mahal.
- Komposisi
Shapiro menyarankan untuk memilih kasein yang mengandung 23–29 gram protein total serta 100–140 kalori per sajian.
- Kelarutan
Pilihlah kasein yang mudah larut. Jadi, Anda bisa menikmati manfaat kasein tanpa harus merasakan gumpalannya dalam minuman.
- Alasan mengonsumsi
Jika Anda mengonsumsi kasein untuk membentuk otot, Anda membutuhkan kasein yang mengandung tambahan kalori.
- Alergi
Kasien mungkin bukan pilihan yang tepat bagi penderita alergi susu sapi atau intoleransi laktosa. Kasein merupakan protein susu yang bermanfaat untuk membentuk otot. Apabila Anda ingin mengonsumsi protein ini, gunakan takaran yang sesuai, pilihlah produk yang tepat, dan pertimbangkan segala hal yang mungkin bisa memengaruhi efeknya pada tubuh.
Apa Produk Bubuk Kasein Yang Tepat?
Optimum Nutrition 100% CASEIN 2lb Chocolate, membantu penyerapan protein dengan cepat sangat diperlukan sebelum dan sesudah latihan, sementara penyerapan yang lebih lambat, ternyata bermanfaat sekali untuk memenuhi kebutuhan protein untuk sisa waktu hari tersebut. Karena memiliki keunikan berupa time-released, casein tepat jika disebut sebagai anti-katabolik atau protein pelindung otot.
Keunggulan:
- 24 g micellar casein protein per serving
- Dicerna dan diserap lebih lambat membuat ON 100% Casein ideal untuk digunakan sebelum tidur dan di antara waktu makan
- Diperkaya dengan enzim-enzim pencernaan
- Ada penambahan BCAAs & Glutamine
Saran penggunaan:
Campurkan 1 scoop ON Casein GS dengan 300-360 ml air, susu skim, atau minuman kesukaan lainnya.
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Natural Buddy! Jangan lupa pantengin terus media sosial Natural Farm di @naturalfarm.id dan website Natural Farm untuk tahu info dan promo menarik lainnya. Happy Healthy Habits semua! ☺
Sumber: