Apakah si kecil sudah cukup minum ASI? Jika masih bingung, kenali tanda-tanda bayi kenyang agar Anda tidak khawatir dan kebutuhan nutrisinya tetap terpenuhi.
Bayi yang sudah kenyang biasanya menunjukkan sinyal tertentu yang bisa dikenali, seperti melepaskan payudara sendiri, terlihat lebih rileks, atau tertidur setelah menyusu. Mengetahui tanda-tanda ini membantu Anda memastikan bahwa bayi mendapat asupan ASI yang cukup.
Hal ini juga penting diketahui untuk mencegah kekhawatiran tentang kurangnya asupan gizi pada bayi. Setiap bayi memiliki kebutuhan yang berbeda, namun mengenali isyarat kenyang membantu Anda memberikan ASI sesuai kebutuhan tanpa memaksanya untuk terus menyusu.
Berapa Lama Bayi Kenyang Minum ASI?
Memahami durasi menyusui membantu Anda mengetahui apakah bayi sudah kenyang. Pada bayi baru lahir, proses menyusu biasanya berlangsung selama 20-45 menit setiap sesi. Bayi membutuhkan ASI sebanyak 2-4 ons per sesi dan dianjurkan menyusu 8-12 kali sehari dengan jeda 2-3 jam.
Seiring bertambahnya usia, waktu menyusu bayi akan semakin singkat. Setelah mencapai usia 1 bulan, bayi cenderung lebih terampil menyusu dan hanya membutuhkan waktu 10-15 menit per sesi. Frekuensi menyusu juga menurun, di mana bayi usia 2-5 bulan menyusu sekitar 7-9 kali sehari setiap 2,5-3,5 jam.
Ketika bayi mencapai usia 6 bulan, frekuensi menyusu semakin berkurang menjadi 4-6 kali sehari dengan jeda 5-6 jam. Pastikan pelekatan bayi pada payudara sudah benar agar ia bisa menyusu secara efektif selama minimal 10 menit di setiap sisi payudara untuk mendapatkan ASI yang cukup.
Baca juga: Penyebab & Cara Mencegah Bayi Sering Tersedak saat Menyusu
Tanda Bayi Sudah Kenyang Minum Asi
Beberapa tanda bayi sudah kenyang minum ASI berikut ini dapat membantu Anda memahami kondisi si kecil saat menyusui. Simak penjelasannya agar Anda semakin percaya diri dalam memberikan ASI kepada bayi.
1. Bayi Terlihat Lebih Rileks
Tanda bayi sudah kenyang yang paling mudah dikenali adalah ketika bayi terlihat lebih rileks setelah menyusu. Bayi yang sudah kenyang akan terlihat lebih tenang dan santai. Tangan bayi yang sebelumnya mengepal saat lapar akan mulai terbuka atau bahkan mengayun di udara. Wajah bayi juga terlihat lebih damai, tanpa ekspresi tegang.
Selain itu, tubuh bayi yang semula gelisah akan menjadi lebih longgar dan tidak kaku. Perubahan ini menunjukkan bahwa kebutuhan makannya telah terpenuhi, sehingga bayi merasa nyaman dan puas.
2. Bayi Memperlihatkan Ciri Paling Umum Saat Kenyang
Ciri paling umum yang memperlihatkan bahwa bayi sudah kenyang adalah ketika mulut bayi menjauh dari payudara atau botol susu. Jika sebelumnya bayi sangat aktif mengisap, setelah kenyang bayi akan melepaskan isapan secara alami. Genggaman tangan bayi pada payudara atau botol susu juga akan melemah dan terlepas sendiri.
Perilaku ini menunjukkan bahwa bayi tidak lagi merasa lapar dan sudah mendapatkan asupan yang cukup. Orang tua bisa memperhatikan isyarat ini sebagai tanda alami bahwa bayi sudah kenyang tanpa harus memaksanya untuk menyusu lebih banyak.
3. Bayi Bersendawa atau Gumoh
Tanda bayi kenyang lainnya adalah bayi bersendawa atau gumoh setelah menyusu. Setelah melepaskan mulut dari tempat menyusu, perhatikan area mulut bayi.
Jika terlihat lembab atau ada sedikit susu yang keluar, itu menandakan bahwa perut bayi sudah penuh. Bersendawa juga membantu bayi melepaskan udara yang tertelan saat menyusu, memberikan rasa nyaman pada perutnya.
4. Bayi Terlihat Mengantuk atau Sudah Tertidur
Bayi yang kenyang cenderung terlihat mengantuk atau bahkan tertidur setelah menyusu. Tanda ini sangat umum terjadi, terutama pada bayi baru lahir. Bayi mungkin mulai menguap, mengedipkan mata lebih lambat, atau menunjukkan ekspresi wajah yang rileks.
Tidur setelah menyusu menunjukkan bahwa bayi merasa puas dan nyaman. Namun, penting bagi orang tua memastikan bayi bersendawa terlebih dahulu sebelum ditidurkan untuk mencegah gumoh yang bisa mengganggu tidurnya.
5. Tanda Bayi Sudah Kenyang Minum ASI dan MPASI
Pada bayi yang sudah mulai MPASI tapi masih menyusu, tanda-tanda kekenyangan juga bisa terlihat saat makan. Bayi akan memalingkan wajah saat disusui atau disuapi makanan jika sudah kenyang. Jika bayi duduk sambil makan, ia mungkin akan bersandar sebagai isyarat sudah merasa cukup.
Bayi yang sudah bisa makan sendiri akan mulai memainkan sendok atau makanan daripada memakannya. Sementara bayi yang sudah mengerti lebih jelas akan menggelengkan kepala saat ditawari makanan atau ASI. Tanda-tanda ini membantu orang tua mengetahui bahwa bayi sudah kenyang tanpa perlu memaksanya makan lebih banyak.
Baca Juga: Jangan Panik! Ini 4 Penyebab ASI Seret dan Cara Menanganinya!
Rekomendasi Suplemen Pelancar Asi Terbaik
Berikut ini rekomendasi suplemen pelancar ASI terbaik untuk menstimulasi produksi ASI sehingga buah hati mendapatkan haknya.
1. Herbana Relief Sari Daun Katuk
Herbana Relief Sari Daun Katuk merupakan suplemen herbal yang diformulasikan dari ekstrak tunggal daun katuk (Sauropus androgynus) yang dikenal memiliki khasiat dalam melancarkan produksi ASI.
Proses pembuatan suplemen ini menggunakan teknologi System Quadra Extraction, yaitu metode ekstraksi modern yang menghasilkan konsentrasi ekstrak lebih tinggi, sehingga kandungan nutrisi dan zat aktif dalam daun katuk tetap terjaga secara optimal.
Daun katuk kaya akan fitonutrien, vitamin, dan mineral yang berperan dalam merangsang hormon prolaktin untuk meningkatkan produksi ASI secara alami.
2. Nutriwell Breastfeeding Formula
Nutriwell Breastfeeding Formula adalah suplemen herbal yang diformulasikan khusus untuk membantu melancarkan produksi ASI (Air Susu Ibu).
Kombinasi berbagai ekstrak tumbuhan dalam suplemen ini, seperti Fenugreek (Trigonella foenum-graecum), Milk Thistle (Silybum marianum), Fennel (Foeniculum vulgare), Asparagus, dan Marshmallow (Althaea officinalis), dikenal memiliki manfaat galaktagog atau merangsang produksi ASI secara alami.
Kandungan Fenugreek berperan penting dalam meningkatkan hormon prolaktin, sedangkan Milk Thistle membantu menjaga keseimbangan hormon dan kesehatan hati pada ibu menyusui.
3. Natures Plus Folic Acid
Natures Plus Folic Acid adalah suplemen yang mengandung asam folat, nutrisi penting yang berperan dalam membantu tubuh memproduksi dan memelihara sel-sel baru, termasuk sel darah merah.
Asam folat memiliki peran penting dalam mendukung produksi ASI karena membantu meningkatkan kualitas darah dan sirkulasi yang dibutuhkan untuk mendukung hormon prolaktin, yang merangsang produksi ASI. Suplemen ini juga membantu mencegah anemia pada ibu menyusui, sehingga ibu tetap bertenaga selama masa menyusui.
4. Nutriwell Folic Acid
Nutriwell Folic Acid merupakan suplemen yang mengandung 800 mcg asam folat, bagian dari vitamin B kompleks yang berperan penting dalam mendukung kesehatan ibu menyusui.
Asam folat membantu proses pembentukan sel darah merah, yang sangat dibutuhkan untuk menjaga sirkulasi darah yang sehat dan mendukung produksi ASI.
Dengan aliran darah yang optimal, tubuh ibu mampu memproduksi ASI lebih lancar dan berkualitas, sehingga kebutuhan nutrisi bayi dapat terpenuhi.
Selain melancarkan ASI, Nutriwell Folic Acid juga membantu mencegah anemia pada ibu menyusui yang dapat menyebabkan kelelahan.
Suplemen ini mendukung regenerasi sel tubuh dan memperkuat sistem imun, sehingga ibu tetap sehat selama masa menyusui. Kombinasi manfaat ini menjadikan Nutriwell Folic Acid pilihan tepat untuk mendukung kesehatan ibu dan bayi secara alami.
Demikianlah informasi tentang tanda tanda bayi sudah kenyang minum ASI untuk bayi yang belum MPASI ataupun yang sudah MPASI. Mengetahui tanda-tanda di atas menjadi alarm penting bagi Ibu.
Apabila Anda memiliki persoalan tentang ASI yang mampet, silahkan temukan suplemen multivitamin untuk melancarkan ASI yang aman di website Natural Farm.