Kadar kolesterol yang tinggi di dalam darah bisa menyebabkan gangguan kesehatan pada tubuh. Oleh sebab itu, Anda harus waspada dan melakukan berbagai pencegahan yang bisa membuat kolesterol di tubuh naik. Jika diabaikan, akibatnya cukup fatal, bahkan bisa membuat seseorang mengalami serangan jantung. Namun sebenarnya, apa saja penyebab kolesterol? Simak jawabannya pada artikel berikut ini.
Hal-hal Penyebab Kolesterol
Kebanyakan orang menganggap bahwa akar masalah yang menyebabkan penyakit kolesterol berasal dari makanan. Memang hal tersebut tidak salah, tapi perlu Anda tahu bahwa ada faktor-faktor lain yang juga bisa memicu seseorang terkena penyakit kolesterol. Ulasannya bisa Anda simak sebagai berikut.
Pola Makan Tak Sehat
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa makanan menjadi salah satu faktor yang menyebabkan timbulnya penyakit kolesterol. Makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans tinggi seperti gorengan, jeroan, junk food, daging olahan, makanan yang dimasak dengan margarin, udang dan kerang adalah beberapa contoh penyebabnya.
Jadi, mulai sekarang sebaiknya Anda mengurangi atau menghindari berbagai jenis makanan tersebut. Untuk mencukupi kebutuhan lemak dalam tubuh, utamakan untuk memilih asam lemak tak jenuh yang bisa ditemukan pada alpukat, minyak zaitun, minyak ikan, dan lain-lain.
Faktor Usia
Semakin bertambahnya usia Anda maka semakin meningkat risiko untuk terkena penyakit kolesterol. Orang berusia tua menjadi kelompok yang paling rentan terserang penyakit kolesterol karena kinerja organ hati di dalam tubuh untuk melawan kolesterol jahat sudah mulai menurun. Potensi penyakit ini juga semakin meningkat apabila ada riwayat genetik, penyakit komorbid, dan adanya masalah lingkungan.
Jarang Berolahraga
Di dalam tubuh terdapat dua jenis kolesterol yaitu kolesterol baik dan kolesterol jahat. Kolesterol baik disebut dengan HDL sedangkan kolesterol jahat dinamai dengan LDL. Keduanya harus seimbang agar tidak menimbulkan penyakit kolesterol. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga keseimbangan kedua jenis kolesterol tadi yaitu dengan rutin berolahraga.
Rutin melakukan olahraga ringan sudah mampu meningkatkan kadar HDL di dalam tubuh. Anda bisa memulainya dengan olahraga ringan seperti jalan kaki selama 30 menit setiap hari untuk kesehatan tubuh yang lebih baik.
Merokok dan Minum Alkohol Berlebihan
Gaya hidup tidak sehat seperti merokok dan minum alkohol berlebihan juga menjadi penyebab naiknya kadar kolesterol jahat dalam darah. Senyawa kimia yang ada di dalam rokok membuat LDL lebih lengket dan mudah menempel di dinding pembuluh darah. Lama kelamaan hal ini bisa membuat aliran darah tersumbat dan menyebabkan stroke. Begitu pula dengan konsumsi alkohol berlebih akan meningkatkan kadar kolesterol di dalam tubuh.
Keturunan
Faktor keturunan menjadi penyebab kolesterol berikutnya yang perlu Anda tahu. Hal ini bisa terjadi karena terjadi mutasi genetik yang diturunkan anggota keluarga. Kolesterol tinggi karena faktor keturunan seringkali disebut dengan FH atau Familial Hypercholesterolemia.
Riwayat Penyakit Komorbid
Orang yang punya penyakit tertentu juga rentan memiliki kolesterol tinggi. Jadi, bagi Anda yang mengidap beberapa penyakit ini sebaiknya waspada dan lebih memperhatikan kadar kolesterol dalam darah. Beberapa penyakit yang berisiko meningkatkan kolesterol antara lain sakit ginjal, gangguan organ hati, diabetes, penyakit tiroid, lupus, obesitas, dan HIV/ AIDS.
Penyakit kolesterol umumnya tidak menimbulkan tanda-tanda atau gejala tertentu. Oleh sebab itu, Anda sebaiknya rutin melakukan pengecekan kadar kolesterol dalam darah untuk berjaga-jaga. Dengan mengetahui berbagai penyebab kolesterol di atas, Anda pun juga bisa berupaya untuk menghindari hal-hal atau kebiasaan yang masih bisa dihindari. Mengonsumsi suplemen makanan tertentu juga bisa menjadi cara bijak lainnya yang bantu menjaga kadar kolesterol Anda.
