Meski bukan penyakit yang kronis, namun cara mencegah radang tenggorokan merupakan hal yang penting untuk diketahui setiap orang, mengapa demikian?
Pasalnya, radang tenggorokan adalah gangguan kesehatan dimana tenggorokan mengalami iritasi sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman saat makan maupun berbicara serta gatal. Kondisi seperti ini sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, bukan?
Oleh karena itu, mari cek cara mencegah radang tenggorokan terbaik yang layak Anda coba!
Penyebab Radang Tenggorokan
Dari segi medis, penyebab tenggorokan radang dikarenakan tenggorokan terinfeksi bakteri khususnya streptococcus dan virus di antaranya adalah influenza, epstein barr, herpes simplex tipe 1, paramyxovirus, serta corona (SARS-CoV-2).
Selain disebabkan infeksi virus dan bakteri, ada sejumlah penyebab lain yang memicu rasa sakit tenggorokan, di antaranya:
- Paparan udara kering.
- Cedera tenggorokan yang disebabkan makanan tersangkut atau adanya luka di leher.
- Reaksi alergi seperti jenis alergen bulu binatang atau debu.
- Tenggorokan teriritasi karena mengonsumsi makanan pedas, mengonsumsi minuman beralkohol, atau terpapar asap kendaraan dan asap rokok.
- Otot tenggorokan tegang karena berbicara dengan suara keras atau berbicara untuk waktu yang lama.
- Penyakit asam lambung.
- Terdapat nanah di tenggorokan.
- Kanker tenggorokan, pita suara atau lidah.
- Terinfeksi HIV/AIDS.
Baca juga: Tips Menghilangkan Radang Tenggorokan Dengan Cepat
Cara Mencegah Radang Tenggorokan
Siapa saja bisa terpapar infeksi tenggorokan yang menyebabkan radang tersebut. Oleh karena itu, sebelum terjangkit, lebih baik lakukan tindakan preventif dengan mengikuti cara mencegah radang tenggorokan berikut ini,
1. Hindari Kontak Langsung Penderita
Penyakit tenggorokan seperti radang tenggorokan termasuk penyakit menular. Infeksi virus atau bakteri penyebab radang tenggorokan bisa menyebar di udara atar terpapar partikel virus melalui percikan air liur ketika pasien bersin atau batuk.
Jika harus berinteraksi dengan pasien penderita radang dan sakit tenggorokan, sebaiknya gunakan masker atau jaga jarak saat berbicara.
2. Istirahat yang Cukup
Pastikan Anda memiliki waktu istirahat yang cukup, khususnya waktu tidur di malam hari sekitar 7 sampai 8 jam per malam. Tujuannya agar sistem imunitas tubuh semakin membaik dan mengurangi risiko peradangan di dalam tubuh.
3. Kelola Stres dan Cemas dengan Baik
Sekalipun sudah tidur selama 7 sampai 8 jam, tapi Anda dalam kondisi tertekan, cemas, hingga stress, Anda tetap dapat terkena penyakit radang tenggorokan.
Rasa stres dan cemas tersebut yang memicu ketegangan otot, termasuk bagian perut. Saat otot perut tegang, akan lebih mudah memicu refluks asam lambung atau GERD.
Kondisi tersebut menyebabkan otot di ujung esofagus mengalami kekendoran sehingga tidak dapat menutup dengan optimal.
Hal inilah yang menyebabkan asam lambung naik dan membuat tenggorokan menyempit serta mengalami iritasi.
4. Hindari Rokok dan Minuman Beralkohol
Dua penyebab radang tenggorokan karena merokok atau mengonsumsi minuman beralkohol. Kebiasaan hidup tidak sehat ini yang menciptakan penumpukan radikal bebas di dalam tubuh.
Dampak jangka pendeknya, penumpukan radikal bebas tersebut dapat memicu peradangan di beberapa organ tubuh, termasuk tenggorokan. Sedangkan dampak jangka panjangnya dapat mempengaruhi kesehatan jantung.
5. Konsumsi Makanan Sehat dan Bergizi
Mengontrol konsumsi makanan pedas karena dapat mengiritasi tenggorokan yang menyebabkan radang.
Lebih baik, jika ingin terhindar dari radang tenggorokan maka Anda setidaknya harus mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang, khususnya yang mengandung asam lemak omega 3, antioksidan dan vitamin E.
Tak kalah pentingnya mencukupi kebutuhan vitamin C dan D agar sistem daya tahan tubuh meningkat. Di sisi lain, mencukupi mineral dengan rutin minum air putih sangat ampuh untuk mencegah radang tenggorokan.
Rekomendasi Suplemen Multivitamin untuk Meningkatkan Imun Tubuh
Penyebab radang tenggorokan diakibatkan oleh infeksi virus dan bakteri yang bersarang di saluran tenggorokan saat imunitas turun.
Supaya virus dan bakteri tidak gampang masuk ke dalam tubuh, maka Anda perlu meningkatkan konsumsi suplemen multivitamin berikut ini:
1. Natural Factors - High Potency Multivitamin
Mengonsumsi Natural Factors - High Potency Multivitamin rutin setiap hari turut membantu mencukupi kebutuhan nutrisi harian tubuh, khususnya bagi orang dewasa yang memiliki gaya hidup aktif.
Terdapat kandungan vitamin C sebesar 200 mg, vitamin D 400 IU, vitamin E 100 IU, beta-carotene 10.000 IU, asam folat 800 mcg dan vitamin B kompleks serta mineral sebagai penyempurna sistem proteksi tubuh.
2. Kyolic Formula 103 - 41 Garlic & Vitamin C
Kyolic Formula 103 - 41 Garlic & Vitamin C merupakan suplemen multivitamin yang mengombinasikan khasiat aged garlic extract dan vitamin yang berasal dari jamur dan tanaman herbal untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh.
Selain terbuat dari tanaman organik, proses produksinya telah terstandarisasi dengan s-allyl cysteine (SAC) sehingga aman untuk lambung karena tidak mengiritasi. Terdapat komponen sulfur larut air stabil yang bersifat antioksidan.
3. Nutriwell My Boost
Suplemen Nutriwell My Boost adalah suplemen khusus untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh yang terdiri dari kombinasi ekstrak daun echinacea, zinc, beta carotene, dan vitamin C, D, E, dan B kompleks.
4. Nuvita Vitamin D3
Untuk mencukupi kebutuhan vitamin D3 harian, dianjurkan untuk mengonsumsi Nuvita Vitamin D3. Kandungan vitamin D3 sebesar 400 IU per tabletnya.
Bentuk tablet yang nyaman di mulut dan mudah ditelan semakin memudahkan Anda mengonsumsi suplemen.
Perlu diketahui, bila kebutuhan vitamin D3 harian tercukupi maka bukan hanya sistem imunitas tubuh saja yang meningkat, melainkan juga menjaga kesehatan tulang, gigi, hingga kekuatan otot.
Selain itu, suplemen ini juga dapat berguna sebagai sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas sehingga sangat cocok untuk dikonsumsi supaya tidak mengalami radang.
5. Natures Health Liposomal Vitamin C
Natures Health Liposomal Vitamin C mengandung vitamin C sebesar 50 mg per kapsul. Kapsulnya berjenis vegetable capsule yang diproduksi menggunakan teknologi liposomal.
Teknologi liposomal berdampak mudahnya proses penyerapan vitamin C di dalam tubuh. Suplemen multivitamin ini mudah larut di dalam air sehingga lebih mudah ketika melewati sel membran organ berbasis lemak.
Ternyata selain mengetahui cara mencegah radang tenggorokan, mengetahui suplemen yang berkhasiat untuk tubuh menjadi informasi penting yang tak boleh Anda lewatkan.
Tujuannya untuk melindungi diri sendiri dan keluarga dari paparan radikal bebas dan berbagai virus serta bakteri, termasuk penyebab radang tenggorokan.
Temukan berbagai suplemen multivitamin kesehatan untuk bayi, anak-anak, remaja, orang dewasa hingga lansia di website Natural Farm.
Pertanyaan Tentang Cara Mencegah Radang Tenggorokan
Bagaimana cara agar tidak radang tenggorokan?
Cara mencegah radang tenggorokan dengan menghindari kontak langsung dengan pasien, memiliki waktu istirahat cukup, kelola stres dan cemas, hindari rokok dan minum beralkohol serta mengonsumsi makanan sehat dan bergizi untuk meningkatkan imunitas tubuh.
Langkah awal mengatasi radang tenggorokan?
Memiliki waktu istirahat yang cukup, mengelola stress dan rutin mengonsumsi air putih agar tubuh tidak kekurangan mineral dan sistem imunitas tubuh tetap terjaga.
Minum apa agar radang tenggorokan sembuh?
Mencukupi kebutuhan air putih hangat setiap hari untuk melegakan tenggorokan dan rutin mengonsumsi vitamin C, D, dan E.
Penyakit radang tenggorokan disebabkan oleh apa?
Penyebab tenggorokan radang dikarenakan tenggorokan terinfeksi bakteri streptococcus menjadi bakteri serta berbagai macam virus seperti influenza, epstein barr, herpes simplex tipe 1,paramyxovirus, dan corona (SARS-CoV-2).
Reference:
-
https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/4-cara-kurangi-risiko-radang-tenggorokan
-
https://www.alodokter.com/sakit-tenggorokan/pencegahan
-
https://www.halodoc.com/artikel/tanpa-obat-begini-cara-mengatasi-radang-tenggorokan
