Stretch mark sering muncul selama kehamilan atau saat berat badan berubah drastis. Tapi tenang saja, ada berbagai cara mencegah stretch mark yang bisa Anda lakukan!
Dengan perawatan kulit yang tepat dan pola hidup sehat, Anda bisa menjaga kulit tetap elastis dan bebas garis-garis halus. Yuk simak caranya pada artikel berikut ini!
Apa Itu Stretch Mark?
Stretch mark (striae) merupakan garis halus yang umumnya timbul akibat peregangan kulit pada bagian tubuh yang berlemak atau mengalami perubahan, seperti bokong, paha, lengan atas, payudara, serta perut.
Garis halus yang timbul ini terkadang menimbulkan rasa yang kurang nyaman seperti gatal dan kering, selain itu stretch mark pun tentu mengganggu keindahan kulit Anda.
Penyebab Stretch Mark
Munculnya Stretch Mark kerap dihubungkan dengan bertambahnya berat badan dan terjadi perubahan pada tubuh dalam kurun waktu cepat, disertai kandungan kolagen yang rendah. Perubahan bentuk pada tubuh ini membuat kulit meregang dengan cepat, akibatnya lapisan tengah kulit jadi robek.
Robekan inilah yang menyebabkan pembuluh darah terlihat dan menimbulkan guratan pada kulit. Itulah mengapa stretch mark saat pertama kali muncul berwarna merah, lalu akan berubah jadi putih seiring berjalannya waktu. Beberapa faktor utama yang menyebabkan munculnya stretch mark adalah:
- Obesitas dan kehamilan.
- Memiliki masalah kesehatan seperti sindrom cushing, tingginya tingkat kortisol pada tubuh yang menurunkan elastisitas kulit.
- Masa pubertas yang menyebabkan pertumbuhan tubuh cukup pesat.
Apakah Stretch Mark Bisa Hilang?
Stretch mark tidak dapat menghilang dengan sendirinya, sehingga harus dibantu dengan pola hidup dan rangkaian perawatan yang tepat. Stretch mark yang berwarna merah dan baru muncul akan lebih mudah dihilangkan, dibandingkan putih atau kehitaman saat jaringannya sudah mati.
Apabila stretch mark ditangani dengan cepat, maka guratan yang timbul masih dapat dihilangkan. Namun bila terlanjur menghitam atau putih, maka stretch mark tidak akan bisa dihilangkan sepenuhnya dan perawatannya juga membutuhkan waktu yang lebih lama.
Baca Juga: Apakah Stretch Mark Bisa Hilang? Begini 9 Cara Efektifnya!
Cara Mencegah Stretch Mark Saat Kehamilan
Guratan halus dari stretch mark tentu sangat mengganggu penampilan. Apalagi jika telat ditangani, maka tidak akan bisa dihilangkan sepenuhnya. Oleh karena itu, lebih baik mencegahnya sebelum benar-benar muncul, terutama saat menjalani kehamilan.
Ada beberapa langkah antisipatif yang bisa Anda lakukan untuk mencegah munculnya stretch mark saat kehamilan, yaitu:
1. Jaga Hidrasi Tubuh
Tubuh yang terjaga hidrasinya dengan minum air sesuai anjuran dapat menjaga kulit tetap lembab dan elastis. Hal inilah yang dapat membantu mencegah terbentuknya stretch mark, meskipun kulit meregang karena kehamilan.
2. Jaga Berat Badan Sehat
Sebagian besar kasus stretch mark terjadi akibat peningkatan berat badan ekstrim yang membuat kulit meregang. Hal ini akan diperparah jika dibarengi dengan buruknya hidrasi tubuh.
Sayangnya, penambah berat badan ini sulit dihindari saat kehamilan. Jadi untuk meminimalisir hal tersebut, maka konsumsilah makanan yang kaya nutrisi, sehingga penambahan berat badan selama kehamilan bisa terjadi secara bertahap. Cara seperti ini sangat efektif untuk meminimalisir efek stretch mark yang muncul.
3. Penuhi Asupan Nutrisi Harian
Konsumsi makanan yang bergizi dan penuh nutrisi sangat penting untuk menjaga kulit yang sehat dan elastis, sehingga mencegah timbulnya stretch mark saat kehamilan.
Penuhilah asupan nutrisi harian dengan makanan yang kaya akan vitamin C, E dan zinc yang dapat melindungi kulit sekaligus meningkatkan produksi kolagen, sehingga kulit tetap terjaga elastisitasnya .
4. Jaga Kulit Selalu Lembab dengan Oil dan Body Lotion yang Tepat
Kulit yang lembab membuatnya lebih elastis sehingga tidak rentan mengalami stretch mark. Salah satu cara menjaga kelembaban kulit dari luar adalah dengan menggunakan oil atau body lotion.
Pilihlah jenis oil dan body lotion yang tepat, sehingga dapat menjaga kesehatan dan kelembaban kulit secara optimal. Kulit yang lembab akan meminimalisir terbentuknya stretch mark saat tubuh mengalami peregangan.
Rekomendasi Skincare untuk Mencegah Stretch Mark Pada Ibu Hamil
Salah satu cara mencegah dan mengurangi stretch mark adalah dengan rutin mengoleskan oil yang mengandung bahan tepat. Saat hamil di trisemester awal, Anda bisa rutin mengoleskan produk tersebut untuk mencegah peregangan kulit meninggalkan bekas.
Jika stretch mark sudah terlanjur muncul, maka Anda bisa mengoleskan produk oil ataupun body lotion setiap hari, untuk membantu menyamarkan warnanya. Beberapa rekomendasi produk skincare untuk menjawab segala permasalah tersebut adalah:
1. Bio Oil Skincare Oil
Bio Oil Skincare Oil merupakan skincare andalan dari merek tersebut yang ditujukan untuk menyamarkan bekas luka dan stretch mark secara optimal.
Produk ini mengandung 100% bahan natural dari PurCellin Oil dan dikombinasikan dengan bahan lainnya seperti sunflower, jojoba, chamomile, calendula, rosemary, rosehip, pomegranate serta inca inchi seed oil.
Kombinasi semua bahan dengan antioksidan yang tinggi dan mudah diserap oleh kulit ini sudah diuji secara klinis mampu menyamarkan stretch mark dalam kurun waktu 8-12 minggu saja. Jika Anda sedang mengandung, pastikan untuk selalu mengoleskan skincare ini secara rutin ke seluruh tubuh, mulai dari trimester pertama, hingga setelah lahiran.
2. Bio Oil Skincare Oil Natural
Bio Oil juga menyediakan opsi produk minyak lainnya untuk mencegah stretch mark, yaitu Skincare Oil Natural. Ciri khas dari minyak ini adalah warnanya yang kuning muda dengan kandungan glycine soja oil, helianthus annuus seed oil, carthamus tinctorius seed oil, simmondsia chinensis seed, salvia hispanica hingga punica granatum seed oil.
Daftar kandungan inilah yang membuat formulasi Bio Oil Skincare Oil Natural mampu mengurangi pembentukan stretch mark, menyamarkan bekas luka, meratakan warna kulit, sekaligus melembabkannya secara keseluruhan.
Keunggulan tersebut tidak terlepas dimana oilnya mampu meningkatkan kelembaban dan menekan hilangnya air dari dalam kulit.
3. Bio Oil Body Lotion
Setelah menggunakan produk minyak, Anda juga bisa melengkapi rangkaian dari Bio Oil dengan mengoleskan rutin body lotion milik mereka. Produk ini hadir sebagai pelembab badan yang memiliki tekstur ringan, sehingga lebih mudah meresap, karena mengandung 42% oklusif dan 14% humektan.
Bio Oil Body Lotion ini juga kaya akan vitamin, mulai dari E, F, dan A yang memiliki fungsi utama untuk melembabkan dan menjaganya tetap sehat untuk waktu yang lama. Ada pula rosehip oil, jojoba seed oil, calendula extract, pseudo-ceramide, hingga Bisabolol yang mampu menenangkan kulit dan menjaga elastisitasnya.
Semua produk Bio Oil yang efektif untuk mencegah stretch mark ini sudah bisa Anda dapatkan dengan mudah di Natural Farm. Kami juga merupakan hadir sebagai authorized distributor Bio Oil di Indonesia, sehingga tak perlu diragukan lagi keaslian dan kualitasnya. Yuk cek promo menariknya sekarang juga!