Dalam dunia binaraga, tampilan otot yang jelas dan besar tentu akan mempengaruhi hasil pertandingan serta pendapat publik.
Sayangnya, membentuk otot itu tidak pernah menjadi hal yang mudah. Hal inilah yang membuat banyak orang rela melakukan jalan pintas, salah satunya dengan cara menggunakan steroid otot.
Penggunaan steroid untuk meningkatkan berat badan dan massa otot masih menjadi hal tabu dan melanggar hukum di banyak negara.
Pasalnya, efek samping steroid dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang serius. Cek penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini!
Apa Itu Steroid untuk Otot?
Secara umum, steroid merupakan senyawa turunan dari testosteron atau hormon tumbuh kembang pada pria yang dihasilkan oleh tubuh manusia secara alami.
Selain steroid alami, dikenal pula steroid anabolik yang berfungsi layaknya hormon testosteron. Hormon ini dikonsumsi melalui pil atau injeksi suntikan untuk berbagai penyakit termasuk penyembuhan kanker.
Namun, steroid tersebut kini sering disalahgunakan oleh banyak orang baik kalangan umum maupun atlet sebagai obat untuk membangun massa otot tanpa lemak. Inilah yang kemudian kita kenal sebagai steroid fitness (otot).
Fungsi Steroid untuk Otot
Salah satu cara untuk meningkatkan massa otot yaitu dengan melakukan diet tinggi protein. Namun, metode tersebut membutuhkan waktu yang agak lama dan konsistensi tinggi.
Hal itulah yang membuat banyak orang menggunakan steroid sebagai alternatif untuk meningkatkan massa otot secara instan.
Meski fungsi utama steroid adalah untuk mengobati berbagai kesehatan medis yang kronis, namun steroid anabolik sering disalahgunakan untuk meningkatkan produksi protein yang tersedia dalam otot sehingga mempercepat proses pembesarannya.
Efek Samping Steroid Jangka Panjang
Penggunaan steroid untuk otot sebenarnya telah dilarang di berbagai negara dan bahkan dikategorikan sebagai pelanggaran hukum.
Sebab, mengonsumsi steroid tanpa pengawasan dokter akan mengakibatkan penumpukan senyawa tersebut yang normalnya sudah terbentuk secara alami pada tubuh sehingga berpotensi menimbulkan efek samping kesehatan jangka panjang. Ini daftar lengkapnya!
1. Hormon Terganggu
Penyalahgunaan steroid untuk otot ternyata menyebabkan hormon di dalam tubuh menjadi terganggu dan tidak seimbang.
Dalam jangka waktu panjang, hal ini akan berpotensi besar mengganggu hingga menghentikan sepenuhnya produksi pembentukan steroid alami di dalam tubuh.
Salah satu efek ketidakseimbangan hormon yang terjadi karena steroid otot ini yaitu memunculkan ciri khas fisik wanita pada pria, seperti testis menyusut, dada yang mengembang, serta menurunnya produksi sperma hingga menyebabkan kemandulan.
2. Tekanan Darah Tinggi
Selain itu, efek samping steroid untuk otot lainnya dalam jangka panjang yaitu dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Steroid berfungsi dalam regulasi keseimbangan air, garam serta cairan elektrolit lainnya. Penggunaan obat ini tanpa pengawasan dokter dapat mengganggu regulasi tersebut untuk meningkatkan retensi air dan garam. Hal inilah yang menyebabkan hipertensi.
3. Meningkatkan Resiko Serangan Jantung dan Stroke
Hubungan antara konsumsi steroid terhadap serangan jantung perlu dikaji lebih lanjut. Namun, efek samping steroid jangka panjang terbukti dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
Pasalnya, konsumsi steroid dicurigai menjadi penyebab timbunan lemak pada arteri. Akibatnya aliran darah menuju jantung terhambat, sehingga menimbulkan risiko serangan jantung.
Apabila sumbatan darah menuju otak ini juga ikut terhambat maka penyakit stroke juga akan semakin mudah terjadi.
Baca Juga: Simple, 3 Cara Ini Efektif Menyehatkan Tubuh dan Menjaga Detak Jantung Normal
4. Kerusakan Hati
Penggunaan steroid dalam jangka panjang dilaporkan telah menyebabkan kerusakan hati yang parah dan berkembang menjadi kasus hepatitis akut.
Kerusakan hati tersebut dikaitkan dengan meningkatnya kadar insulin dalam hati serta rusaknya sel-sel hati akibat mengonsumsi steroid terus menerus tanpa ada pengawasan dari dokter.
5. Gangguan Depresi
Terakhir, efek samping steroid juga dapat mempengaruhi psikologis seseorang. Steroid telah terbukti secara nyata sangat berpengaruh pada perubahan suasana hati hingga depresi.
Gangguan depresi pada penggunaan steroid untuk otot dalam jangka panjang ternyata mampu mempengaruhi sistem saraf serta kimia otak.
Hal ini kerap kali menyebabkan kinerja saraf yang mempengaruhi suasana hati (neurotransmitter) jadi terganggu sehingga seseorang lebih mudah merasa depresi.
Rekomendasi Suplemen Penambah Massa Otot yang Aman untuk Tubuh
Penggunaan steroid untuk otot memiliki banyak efek samping untuk kesehatan bahkan hingga dilarang oleh hukum. Oleh karena itu, lebih baik menggunakan suplemen yang terbukti aman bagi tubuh untuk mendukung pertumbuhan massa otot.
Suplemen fitness yang mampu mendukung perkembangan massa otot yaitu memiliki kandungan protein tinggi dan rendah lemak. Beberapa suplemen penambah massa otot terbaik untuk melengkapi program latihan Anda, yaitu:
1. Optimum Nutrition Gold Standard - Plant Protein
Jika Anda ingin membentuk otot secara optimal, namun memiliki lactose intolerance, maka Optimum Nutrition Gold Standard - Plant Protein bisa menjadi suplemen yang bisa diandalkan.
Suplemen ini mengandung 24 gram protein yang berasal dari tumbuhan organik berkualitas tinggi seperti quinoa, buckwheat, millet, chia dan amaranth, 4 gram BCAA serta glutamine yang terbentuk secara alami.
Kandungan ini membuatnya efektif untuk meningkatkan stamina saat olahraga, penambahan massa otot, serta proses pemulihan setelahnya.
2. BSN True Mass 1200
BSN True Mass 1200 cocok untuk Anda yang ingin meningkatkan massa otot sekaligus berat badan secara sehat. Pasalnya, suplemen ini mengandung sekitar 700 kalori per saji yang terdiri dari 50 gram protein, 214 gram karbohidrat, 11 gram BCAA, serta 24 gram asam amino.
Kelengkapan kandungan ini membuat BSN True Mass 1200 efektif untuk membantu memenuhi kebutuhan kalori bagi orang yang sulit menaikkan massa tubuh hanya dengan asupan sehari-hari, namun tetap ingin membentuk otot dengan optimal.
Selain itu, suplemen ini juga mampu meningkatkan kekuatan otot saat berolahraga sekaligus meningkatkan pemulihannya sehingga tidak mudah nyeri setelah menjalani latihan intensif.
3. Optimum Nutrition Platinum Hydro Whey
Optimum Nutrition Platinum Hydro Whey merupakan suplemen yang cocok untuk mempertahankan mengembangkan otot sekaligus mempertahankan massa tubuh bebas lemak.
Pasalnya, suplemen ini mengandung 30 gram protein yang didapatkan dari proses pemurnian dan hidrolisis sehingga bebas karbohidrat serta lemak serta ukurannya menjadi lebih sederhana dan mudah dicerna oleh tubuh.
Terlebih, adanya tambahan 9 gram BCAA juga membuatnya tidak hanya cocok untuk mengembangkan otot namun juga meningkatkan pemulihan setelah berolahraga.
4. ISOPURE Whey Protein Isolate
Jika ingin protein tanpa rasa dan tidak mengandung karbohidrat, lemak, gula, pewarna hingga perasa buatan sehingga lebih sehat dan rendah kalori maka ISOPURE Whey Protein Isolate Unflavoured solusinya!
Suplemen ini mengandung 25 gram 100% Whey Protein Isolate (WPI) dan kaya akan asam amino sehingga efektif untuk menjaga massa otot, mendukung pembentukannya sekaligus mempertahankan tubuh yang bebas lemak. Cocok bagi Anda yang sedang melakukan diet defisit kalori sembari dibarengi dengan olahraga intens.
5. Optimum Nutrition Whey Gold Standard
Terakhir, jika Anda lebih suka dengan suplemen pembentuk otot yang menawarkan berbagai varian rasa menarik sehingga tidak mudah bosan saat mengonsumsinya, maka pilih Optimum Nutrition Whey Gold Standard .
Suplemen olahraga ini tidak hanya menawarkan 24 gram protein rendah lemak pada tiap takaran sajinya, tapi juga BCAA serta glutamine dengan varian rasa anti mainstream mulai dari mocca cappucino, chocolate peanut butter, cookie and cream hingga vanilla ice cream.
Selain itu, Optimum Nutrition Whey Gold Standard juga cepat dicerna oleh tubuh (fast acting protein) sehingga efektif untuk meningkatkan kekuatan selama latihan, mempercepat proses pemulihan sekaligus mengoptimalkan pembentukan otot. Jauh lebih sehat dibandingkan menggunakan steroid!
Demikianlah berbagai efek samping steroid untuk otot yang wajib Anda waspadai. Jangan sampai menggunakan cara pintas ini hanya untuk memenangkan kompetisi binaraga atau terlihat memiliki fisik yang menarik.
Jika ingin meningkatkan perkembangan otot, pastikan untuk menggunakan suplemen gym berkualitas yang terbukti aman dan kaya akan protein. Jadi, tubuh bisa lebih sehat, kuat dan tidak mudah lelah setelah olahraga.
Berbagai suplemen protein untuk penambahan massa otot tersebut sudah bisa Anda dapatkan lengkap di website Natural Farm. Dapatkan juga diskon belanja tambahan eksklusif di aplikasi Natural Farm yang dapat diunduh melalui Google Play Store dan Apps Store!
Tunggu apalagi? Cek promonya sekarang sebelum kehabisan!
Pertanyaan Tentang Efek Samping Steroid
Apa efek samping dari obat steroid?
Penggunaan obat steroid berkepanjangan dapat menyebabkan beberapa efek samping kesehatan mulai dari hipertensi, kerusakan hati, hormon terganggu, meningkatkan resiko stroke serta serangan jantung.
Berapa lama efek samping steroid hilang?
Efek samping steroid akan terus bertahan hingga bertahun-tahun lamanya meski sudah berhenti konsumsi sekalipun. Hal ini tergantung dari jenis dan dosis yang steroid yang selama ini digunakan.
Apakah suntikan steroid aman?
Suntikan steroid untuk jangka waktu pendek sebenarnya masih aman dilakukan, namun harus dibawah pengawasan dokter. Penggunaan steroid ini pun sangat terbatas dan selalu dijadikan opsi terakhir saat obat-obatan lain sudah tidak lagi efektif menyembuhkan penyakit yang diderita. Jadi bukan untuk penggunaan bebas dan tidak urgent seperti penambahan otot.
Reference:
- https://www.healthline.com/nutrition/are-steroids-bad
- https://nida.nih.gov/research-topics/anabolic-steroids
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/246373
- https://kidshealth.org/en/teens/steroids.html
- https://www.healthline.com/health/anabolic-steroids
- https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/steroids
- https://www.webmd.com/men/anabolic-steroids