Cuka apel telah dijadikan bahan pengobatan tradisional sejak dahulu. Khasiat dan manfaat cuka apel untuk kesehatan telah terbukti. Mulai dari pereda nyeri saat haid, membantu proses penurunan berat badan, hingga mengontrol tekanan darah dan kadar insulin.
Apple cider vinegar atau yang cukup populer cuka apel merupakan sari buah apel yang telah difermentasi membentuk probiotik dan enzim. Probiotik dan enzim tersebut membantu menyehatkan tubuh manusia. Mari ketahui apa saja kandungan nutrisi dan gizi pada cuka apel dan apa manfaat cuka apel untuk tubuh.
Kandungan Gizi Cuka Apel
Sejak tahun 5000 SM, cuka apel telah dikonsumsi manusia untuk meningkatkan kesehatan tubuh. Beberapa di antaranya menjadi bahan pengobatan tradisional untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
Sedikit pengetahuan proses pembuatan cuka apel dimulai ketika sari apel difermentasi menggunakan bakteri baik dan ragi. Proses tersebut mengubah kandungan gula di dalamnya menjadi alkohol, kemudian menghasilkan senyawa bioaktif dan asam asetat. Seluruh proses tersebut akan membentuk enzim dan probiotik dengan kandungan gula dan kalorinya lebih rendah daripada jus apel atau sari apel pada umumnya.
Menurut U.S Department of Agriculture, dalam sajian cuka apel 100 gram mengandung nutrisi di antaranya:
- Gula : 0,4 gram
- Jumlah lemak : 0 gram
- Kalori : 21
- Kalium : 73 mg
- Kalsium : 7 mg
- Karbohidrat : 0,9 gram
- Kolesterol : 0 mg
- Lemak jenuh : 0 gram
- Lemak trans : 0 gram
- Magnesium : 5 mg
- Natrium : 5 mg
- Protein : 0 gram
- Serat pangan : 0 gram
- Vitamin B6 : 0 mg
- Vitamin B12 : 0 mg
- Vitamin C : 0 mg
- Vitamin D : 0 IU
- Zat besi : 0,2 mg
Manfaat Cuka Apel Bagi Kesehatan
Berdasarkan informasi kandungan gizi pada cuka apel, bisa dikatakan bahwa tidak ada kandungan sodium dan kolesterol di dalam cuka apel. Fakta ini cukup menggembirakan bagi penderita kolesterol. Namun tidak sampai di situ saja. Apa saja manfaat cuka apel bagi tubuh?
1. Kontrol Kadar Gula Darah
Cuka apel cukup efektif untuk meningkatkan sensitivitas insulin di dalam tubuh. Ketika seseorang mengonsumsi makanan dengan kadar karbohidrat yang tinggi, maka cuka apel yang berperan memperlambat pelepasan gula dari makanan ke darah. Dengan begitu, kadar gula darah bisa terkontrol dan tidak naik secara mendadak. Bagi penderita diabetes, sangat dianjurkan untuk mengonsumsi cuka apel dalam bentuk apapun.
Baca juga: Berapa Kadar Kolesterol Normal Wanita? Cek Di Sini!
2. Kontrol Kolesterol
Apabila penderita diabetes, khususnya pasien diabetes tipe 2, rutin mengonsumsi cuka apel sebanyak 15 mililiter selama 8 hari, maka kolesterol di dalam tubuh dapat terkontrol.
3. Turunkan Tekanan Darah
Manfaat dari cuka apel bagi penderita hipertensi yakni dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Namun sayangnya, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut dengan objek pengujian manusia.
4. Kendalikan Kadar Insulin
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa cuka apel cukup efektif untuk meningkatkan sensitivitas insulin di dalam tubuh. Kadar insulin yang cukup dapat mengubah gula (glukosa) dari makanan di dalam tubuh menjadi energi.
Kendati demikian, dalam kasus tertentu di mana tubuh seseorang sudah tidak sensitif terhadap insulin (resistensi insulin), maka dampaknya yakni penyakit diabetes tipe 2 bagi orang tersebut.
5. Proteksi terhadap Sel Tubuh
Untuk diketahui bahwa kandungan antioksidan polifenol memiliki peran krusial untuk memproteksi sel-sel di dalam tubuh dari paparan penyakit berbahaya dan kanker. Umumnya kandungan antioksidan polifenol bisa Anda temukan di beberapa jenis sayuran, buah-buahan, cokelat dan kopi.
Namun ternyata, kandungan antioksidan polifenol ini ditemukan juga pada cuka apel. Meski belum ada penelitian lebih lanjut manfaat polifenol di dalam cuka, akan tetapi diduga manfaatnya serupa dengan bahan makanan lainnya.
6. Turunkan Berat Badan
Jika Anda sedang mengikuti program penurunan berat badan, dianjurkan untuk mengonsumsi cuka apel. Pasalnya manfaat cuka apel untuk tubuh yakni efektif untuk menurunkan berat badan dengan efek panjang.
Walaupun penurunan berat badannya tidak terlalu drastis dan harus tetap dibarengi dengan olahraga rutin dan pola makan sehat. Akan tetapi, tak ada salahnya mencoba.
7. Atasi Perut Buncit
Sejalan dengan manfaat di atas untuk menurunkan berat badan. Efek mengonsumsi cuka apel rutin lainnya yakni mengatasi persoalan perut buncit. Caranya pun cukup sederhana dengan menambah cuka apel pada makanan yang akan Anda konsumsi.
8. Cegah Jamur Kuku
Apabila Anda mendapati jamur kuku atau infeksi jamur kuku di beberapa bagian kuku, biasanya diikuti gejala kuku rapuh. Untuk mengobatinya, Anda bisa merendam kuku yang terinfeksi jamur tersebut dengan campuran air hangat dan cuka apel. Rendam selama 15 sampai 30 menit. Setelah itu, bersihkan kuku dengan air bersih. Lakukan aktivitas ini sebanyak 2 kali sehari.
9. Tingkatkan Kesehatan Kulit
Secara alami, jaringan kulit mengandung sedikit asam. Ketika kulit Anda kering dan eczema, biasanya tingkat pH alaminya terganggu. Untuk menyeimbangkannya Anda bisa menggunakan cuka apel. Dengan begitu, pH kulit akan seimbang dan kulit jadi lebih sehat.
10. Tingkatkan Gigi Putih
Fakta menarik lainnya, ternyata manfaat cuka apel cukup efektif untuk memutihkan gigi. Pada beberapa kasus, seperti orang yang jarang menyikat gigi, penggunaan cuka apel dapat membuat gigi terkikis. Hal tersebut lantaran asam asetat di dalam cuka apel bersifat korosif. Asam asetat dapat mengikis lapisan enamel terluar pada gigi. Untuk itu disarankan untuk berkumur cuka apel 30 menit sebelum atau sesudah gosok gigi.
Cara Mengonsumsi Cuka Apel
Umumnya sari apel yang difermentasi ini berbentuk cairan sehingga Anda bisa mengonsumsinya secara langsung. Di samping itu, Anda juga bisa mencampurkannya dengan minuman favorit seperti jus atau air putih. Ataupun ke dalam makanan seperti sup dan salad.
Berikut ini cara mengonsumsi cuka apel, antara lain:
- Konsumsi cuka apel dalam dosis rendah yakni 1 sampai 2 sendok makan cuka apel dicampur ke dalam 250 ml air putih, konsumsi minuman tersebut sebanyak 1 sampai 2 kali sehari
- Bila tidak ada efek samping, Anda bisa meningkatkan dosisnya secara bertahap tergantung kondisi tubuh, peningkatan dosis dilakukan secara bertahap hingga 6 sendok makan per hari
- Konsumsi cuka apel 30 menit sebelum makan cukup efektif untuk menstimulasi rasa kenyang sehingga nafsu makan berkurang
- Sangan dianjurkan untuk tidak mencampurkan cuka apel dengan obat lain
Tips Memilih Cuka Apel Terbaik yang Aman dan Berkhasiat
Cukup mudah menemukan produk cuka apel di pasaran. Akan tetapi, belum tentu cuka apel tersebut menyehatkan untuk tubuh. Ada beberapa hal yang perlu Anda pastikan sebelum memilih cuka apel. Berikut ini tips memilih cuka apel terbaik yang aman dan berkhasiat, di antaranya:
- Produk cuka apel berasal dari buah apel asli dan melalui proses fermentasi alami, bukan perasa apel atau melalui proses pemanasan dan tanpa proses filtrasi
- Produk cuka apel memiliki kandungan mother, artinya kandungan bakteri baik atau bakteri probiotik
- Produk cuka apel diproduksi tanpa melalui proses pasteurisasi atau pemanasan agar khasiatnya maksimal untuk meningkatkan kesehatan
- Produk cuka apel memiliki aroma dan rasa asam yang tajam
Dynamic Health Apple Cider Vinegar merupakan cuka apel yang difermentasi secara alami tanpa melalui proses pasteurisasi dan penyaringan. Di dalamnya terdapat kandungan mother atau bakteri baik agar khasiat dan manfaatnya terasa lebih optimal di tubuh konsumennya.
Dynamic Health telah menjamin seluruh suplemen dan multivitaminnya aman karena telah memiliki sertifikat Organic, Kosher dan Halal. Khasiatnya bagi tubuh mulai dari meredakan sakit tenggorokan, menurunkan kolesterol, mengontrol gula darah, hingga bisa dijadikan toner untuk perawatan kulit.
Temukan berbagai produk, suplemen dan multivitamin yang sehat untuk tubuh di website Natural Farm. Yuk, investasikan kesehatan diri sendiri!
Reference:
https://www.halodoc.com/artikel/inilah-11-manfaat-cuka-apel-untuk-kesehatan
https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/blog/20240506/4345419/keajaiban-cuka-apel/
https://www.rspp.co.id/artikel-detail-431-Cuka-Apel-Manfaat-dan-Cara-Konsumsinya-yang-Benar.html
https://www.tokopedia.com/blog/manfaat-cuka-apel-hlt/?utm_source=google&utm_medium=organic
https://fahum.umsu.ac.id/blog/manfaat-mengkonsumsi-cuka-apel-setiap-hari/
