Health

Stop 3 Pantangan Makanan Asam Lambung Ini Dan Rasakan Hasilnya!

By Erwin |

Mengatur pola makan saja tidak cukup untuk mengatasi masalah asam lambung. Anda juga wajib memerhatikan jenis makanan yang konsumsi. Pastikan makanan tersebut tidak memicu naiknya asam lambung sehingga penyakit ini tidak kambuh. 

Nah, berikut ini beberapa pantangan makanan asam lambung. Sebiasa mungkin hindari jenis makanan tersebut sehingga lambung dan pencernaan Anda tetap terjaga. 

Makanan Pedas 

Mulai sekarang kurangi atau bahkan hentikan kebiasaan mengonsumsi makanan pedas. Produk makanan pedas berlevel-level memang menggiurkan dan menantang. Tapi jangan hanya karena ingin mencoba lantas mengabaikan kesehatan lambung Anda.

Menurut penelitian, cabai mengandung salah satu zat bernama capsaicin yang membuat rasa cabai pedas. Semakin tinggi zat capsaicin dalam cabai, semakin pedas cabai tersebut. Sayangnya, zat ini tidak cocok untuk mereka yang menderita asam lambung. 

Semakin sering lambung Anda menerima zat capsaicin, lambung Anda akan semakin teriritasi. Kinerja sistem pencernaan Anda juga akan melambat akibat zat ini. Ketika kinerja pencernaan melambat, makanan akan menumpuk di perut. Tumpukan makanan dalam perut inilah yang bisa memicu naiknya asam lambung. 

Makanan dengan Rasa yang Sangat Asam 

Selain menghindari makanan pedas, pantangan makanan asam lambung lainnya adalah makanan dengan cita rasa yang terlalu asam. Salah satu alasannya adalah karena makanan tersebut berisiko melemahkan otot esofagus. Semakin lemah otot esofagus Anda, maka asam lambung akan semakin mudah naik. 

Salah satu tandanya adalah adanya sensasi rasa panas, perih, atau seperti terbakar dalam perut beberapa jam setelah mengonsumsi makanan asam. Karena itu, ada baiknya Anda mengurangi makanan dengan rasa asam, seperti buah citrus, jeruk lemon, dan lain-lain.

Makanan dengan Kadar Lemak yang Sangat Tinggi 

Perhatikan pula kandungan yang ada pada makanan sebelum Anda mengonsumsinya. Sebagai penderita asam lambung, Anda tidak hanya tidak boleh mengonsumsi makanan pedas dan asam tapi juga makanan dengan kadar lemak jahat yang tinggi. Lemak jahat yang ada dalam tubuh akan menyiksa otot esofagus bagian bawah. Karena itu, otot ini akan semakin melemah. 

Ketika otot esofagus melemah maka asam lambung lebih cepat naik. Jadi, mulai sekarang kurangi atau hindari makanan tinggi lemak jahat seperti gorengan, makanan instan, mie instan, ataupun daging yang berlemak. Sebagai gantinya, cobalah mengonsumsi alpukat, telur, ikan, dan kacang-kacangan. Jenis makanan tersebut memang mengandung lemak tetapi lemak yang terkandung adalah lemak yang baik bagi tubuh.  

Intinya, Anda harus tetap selektif dalam memilih jenis makanan yang akan Anda konsumsi. Hal ini wajib Anda lakukan mulai sekarang agar terhindar dari berbagai penyakit, termasuk asam lambung. Cobalah mengikuti pantangan makanan asam lambung di atas setidaknya selama 2 hingga 3 bulan secara konsisten. 

Setelah itu, coba rasakan perbedaan sebelum dan sesudah mengurangi makanan pemicu asam lambung tersebut. Kemungkinan besar asam lambung Anda tidak akan kambuh lagi bahkan tubuh terasa lebih sehat.  

Share

Latest Articles

Ternyata Paracetamol Tidak Boleh Diminum dengan Beberapa Jenis Obat Ini, Wajib Tahu!

Tanda Tanda Perut akan Sixpack dan Contoh Latihan yang Efektif

Mana Lebih Baik, BCAA vs Creatine? Kenali Perbedaannya!

Nutrisi dan Makanan untuk Bulking agar Hasilnya Lebih Optimal

Ternyata Begini Cara Menaikkan Massa Otot Dengan Cepat!

Manfaat dan Rekomendasi Whey Protein untuk Diet Wanita

Article Category