Ingin si kecil dapat tumbuh tinggi, sehat dan kuat? Maka konsumsi vitamin kalsium untuk anak adalah solusi yang tepat! Terlebih, usia anak-anak merupakan masa pertumbuhan paling gemilang.
Pertumbuhan ini tidak akan bisa berjalan dengan optimal tanpa kecukupan kalsium di dalamnya. Ditambah, asupan kalsium yang tidak memadai untuk anak dapat meningkatkan resiko patah tulang dan pengeroposan saat dewasa nanti. Oleh karena itu, yuk cari tahu lebih informasi lebih lanjut seputar vitamin kalsium untuk angka pada artikel berikut ini!
Pentingnya Kalsium untuk Anak
Kalsium merupakan mineral utama yang membentuk 99 persen tulang, otot dan gigi manusia, termasuk anak-anak. Pada masa anak-anak inilah, terjadi fase pertumbuhan yang sangat masif dan akan membentuk pondasi kekuatan tulang untuk dewasa nanti.
Pada masa awal pertumbuhannya sekitar 0-5 tahun, terdapat fase bernama golden age. Pada fase ini, si kecil berkembang sangat pesat dan membentuk pondasi kekuatan tulang dan gigi sehingga kebutuhan kalsiumnya harus dipenuhi dengan optimal.
Sedangkan saat memasuki usia remaja, tulang dan gigi akan memupuk lebih banyak kalsium agar bisa dipertahankan hingga tua kelak.
Jadi, vitamin kalsium untuk anak sangat diperlukan untuk memacu tumbuh kembang dan menjaga kekokohan tulang, gigi serta sendi agar tidak mudah rapuh saat tua.
Kebutuhan Kalsium Harian Anak
Pada dasarnya, kebutuhan kalsium harian pada anak akan semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia. Supaya tidak keliru, berikut adalah rekomendasi kalsium harian anak untuk mengoptimalkan fase tumbuh kembangnya, yaitu:
Kelompok Usia |
Usia |
Kebutuhan Kalsium Harian |
Bayi |
< 6 bulan |
200 mg |
> 6 bulan - 1 tahun |
260 mg |
|
Balita |
1 - 3 tahun |
700 mg |
Anak-anak |
4-8 tahun |
1000 mg |
9-13 tahun |
1300 mg |
|
Remaja |
14-18 tahun |
1300 mg |
Sumber Kalsium untuk Anak
Saat bayi, kebutuhan kalsium anak dapat dicukupi hanya dengan konsumsi asi dan susu formula. Namun semakin bertambah usia, anak membutuhkan sumber kalsium dari makanan lainnya seperti sayur, buah dan protein.
Salah satu sumber kalsium terbesar bisa didapatkan dari susu sapi dan turunannya, yaitu sekitar 240 mg per 200-340 ml.
Selain itu, Anda juga dapat memenuhi kebutuhan kalsium anak dengan menyajikan lauk tambahan, seperti ikan laut, telur, sarden, tahu, sayuran hijau (bayam dan kale) hingga buah-buahan.
Namun tetap saja, seringkali asupan makanan belum cukup untuk memenuhi kebutuhan kalsium anak harian, sehingga Anda bisa menambahkan suplemen vitamin yang berkualitas untuk memenuhinya.
Rekomendasi Vitamin Kalsium untuk Anak
Penting diingat jika kalsium merupakan hal krusial untuk tumbuh kembang anak, namun tidak dapat diproduksi secara mandiri dalam tubuh sehingga perlu didapatkan dengan asupan makanan yang bergizi dari luar.
Sayangnya, semakin bertambahnya usia anak, maka kebutuhan kalsium hariannya juga akan meningkat sehingga harus ditunjang dengan penambahan suplemen vitamin yang terjamin aman serta berkualitas.
Oleh karena itu, berikut adalah beberapa rekomendasi vitamin kalsium untuk anak dengan kandungan terbaik yang layak Anda miliki, yaitu:
1. ChildLife Multivitamin & Mineral
ChildLife Multivitamin & Mineral dapat menjadi opsi vitamin kalsium untuk anak yang serbaguna karena menawarkan kandungan lengkap berupa enam belas vitamin esensial ditambah mineral penting, termasuk kalsium.
Inilah yang menjadikan ChildLife Multivitamin & Mineral dapat mendukung tumbuh kembang anak secara efektif, sekaligus menjaga daya tahan tubuhnya dari infeksi virus dan bakteri penyebab penyakit.
Selain kalsium, suplemen ini juga dilengkapi dengan berbagai mineral penunjang lainnya seperti magnesium dan zinc. Kombinasi kandungan ini dapat bersinergi untuk memudahkan kalsium diserap oleh tulang sehingga dapat terhindar dari gejala nyeri sendi juga pengeroposan dini.
Jangan khawatir, suplemen ini sudah dapat dikonsumsi sejak usia 6 bulan untuk mendukung pertumbuhannya jadi lebih optimal.
2. Natures Plus Animal Parade Calcium
Namun, jika si kecil lebih suka dengan vitamin yang dapat dikunyah dan memiliki rasa menarik, maka Natures Plus Animal Parade Calcium wajib dijadikan opsi utama.
Suplemen ini mengandung 250 mg calcium, 50 mg magnesium dan ekstrak sayuran bergizi seperti bayam dan brokoli.
Meski kandungannya kompleks, Natures Plus Animal Parade Calcium tetap nyaman untuk dinikmati anak-anak karena menawarkan rasa es krim vanilla.
Selain itu, kandungan kalsium dari suplemen ini juga sangat tinggi sehingga efektif untuk mendukung pertumbuhan anak serta pembentuk tulang, gigi, saraf, serta otot yang kuat.
Jangan khawatir, suplemen ini juga tidak mengandung pewarna buatan, pengawet, serta gluten sehingga dapat menjadi pilihan yang aman untuk dikonsumsi anak-anak.
3. Wellness Calcium Gummy
Berbeda dengan vitamin kalsium untuk anak yang lainnya, Wellness Calcium Gummy hadir dalam bentuk layaknya permen empuk sehingga dapat dikunyah dengan nyaman oleh anak-anak.
Bahkan, suplemen ini mengandung 125 mg calcium dan 100 IU vitamin D3 dalam satu gummy sehingga dapat melengkapi kebutuhan harian mereka.
Dengan konsumsi rutin, Wellness Calcium Gummy mampu untuk membantu pembentukan tulang yang sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan tinggi anak.
Sedangkan kandungan vitamin D-nya mampu mendorong penyerapan kalsium agar dapat digunakan secara optimal di dalam tubuh.
Bagaimana? Jadi makin paham dengan kebutuhan kalsium untuk anak? Apabila Anda tertarik untuk memenuhi kebutuhan si kecil dari penambahan suplemen, maka berbagai produk vitamin kalsium untuk anak ini sudah bisa Anda dapatkan dengan mudah di website Natural Farm. Cek sekarang sebelum kehabisan!
Pertanyaan Tentang Vitamin Kalsium untuk Anak
Apakah anak perlu suplemen kalsium?
Saat bayi, anak belum membutuhkan suplemen kalsium karena segala kebutuhan nutrisi tersebut masih bisa ditemukan dengan mudah melalui asi. Hanya saja, saat anak mulai memasuki masa pertumbuhan, penambahan suplemen kalsium jadi hal yang diperlukan untuk membantu tumbuh kembangnya sekaligus meningkatkan kesehatan tulang.
Apa saja kalsium untuk anak?
Selain dari suplemen, sumber kalsium untuk anak juga bisa didapatkan dari berbagai produk susu dan turunannya, mulai dari keju hingga yogurt. Selain itu, kalsium juga bisa dapatkan dari tahu, salmon, ubi, serta kacang-kacangan (almond dan macadamia).
Apa penyebab anak kekurangan kalsium?
Salah satu penyebab anak kekurangan kalsium adalah asupan makanan gizi yang tidak terpenuhi untuk waktu yang lama. Selain itu, kekurangan ini juga bisa terjadi karena anak sedang menjalani terapi pengobatan sehingga mengurangi penyerapan kalsium di dalam tubuh.
Sedangkan kekurangan kalsium untuk bayi yang baru lahir bisa disebabkan karena kelahiran prematur, infeksi, diabetes ibu, dan efek obat-obatan yang dikonsumsi ibu selama masa kehamilan.
Reference:
- https://kidshealth.org/en/parents/calcium.html
- https://www.texaschildrens.org/content/wellness/does-my-child-need-take-calcium-supplement
- https://www.healthychildren.org/English/healthy-living/nutrition/Pages/calcium-the-bone-builder-kids-and-teens-need.aspx
- https://www.childrenscolorado.org/conditions-and-advice/sports-articles/sports-nutrition/calcium-and-vitamin-d-deficiency-what-you-need-to-know/
- https://www.kidsvillepeds.com/blog/1215361-strong-bones-strong-kids-the-role-of-calcium-in-growth/
- https://dinkes.ntbprov.go.id/berita/mengenal-masa-golden-age-pada-anak/
- https://kidshealth.org/en/teens/calcium.html
- https://kidshealth.org/en/parents/calcium.html