Sport

Cedera Otot: Pengertian, Contoh dan Cara Mengatasinya!

By Khansa |

Cedera otot merupakan hal yang kerap kali terjadi saat seseorang melakukan aktivitas berat dan salah teknik ketika berolahraga. 

Umumnya para penderitanya akan mengalami nyeri dan pembengkakan yang mengganggu aktivitas sehingga perlu dicegah sedari awal. Oleh karena itu, cek penyebab, contoh dan cara mengatasinya pada artikel berikut ini!

Apa yang Dimaksud dengan Cedera Otot?

Cedera otot adalah sebuah kondisi kesehatan dimana terjadi penarikan atau kontraksi yang kuat pada bagian otot. Biasanya terjadi karena aktivitas fisik berat sekaligus gerakan yang berulang.

Cedera ini seringkali mengakibatkan kram bahkan hingga pembengkakan dan memicu terjadinya kerusakan otot permanen apabila tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Contoh Cedera Otot Karena Olahraga

Salah satu kegiatan yang memiliki resiko tinggi terjadinya cedera otot yaitu saat berolahraga. Selain karena gerakannya yang repetitif, intensitas yang tinggi serta teknik yang salah juga dapat menjadi pemicunya.

Beberapa contoh cedera otot karena olahraga yang seringkali terjadi sehingga wajib untuk diwaspadai adalah:

1. Strain

Strain merupakan kondisi cedera dimana serat otot robek karena mengalami peregangan secara berlebihan dari batas normalnya.

Biasanya jenis cedera otot ini terjadi pada atlet yang sering melakukan kegiatan fisik intensitas tinggi yang repetitif.

2. Sprain

Berbeda dengan strain, Sprain (keseleo) merupakan jenis cedera yang terjadi akibat adanya peregangan berlebihan yang tidak tepat pada bagian ligamen.

Kasus ini biasanya terjadi saat seseorang belum melakukan pemanasan dan langsung berolahraga fisik dengan intensitas tinggi sehingga otot belum siap untuk digunakan.

Baca Juga: 8 Contoh Olahraga Kardio Efektif untuk Kesehatan Jantung, Anti Ribet!

3. Kram

Kram adalah kondisi dimana otot berkontraksi secara tiba-tiba dan dalam intensitas yang luar sehingga mengakibatkan rasa nyeri.

Biasanya cedera otot ini terjadi karena otot yang kelelahan karena diforsir terus menerus.

4. Anterior Cruciate Ligament (ACL)

Sedangkan ACL merupakan salah satu jenis cedera otot yang paling ditakuti oleh para atlet karena masa penyembuhannya yang lama. 

Cedera ACL ini terjadi karena adanya kerusakan pada bagian ligamen yang menghubungkan tulang paha dan kering di lutut akibat meregang berlebihan. Hal inilah yang membuat lutut bengkak, tidak stabil dan tak mampu menumpu beban tubuh.

5. Cedera Rotator Cuff

Rotator Cuff adalah jenis cedera yang terjadi pada bagian otot dan tendon di bagian bahu. Seringkali cedera ini terjadi karena gerakan bahu yang berlebihan satu arah sehingga sering terjadi pada atlet yang banyak menggunakan bagian tubuh tersebut seperti petenis, atlet voli dan bisbol.

Baca Juga: Apa Itu Pilates? Cek Bedanya dengan Yoga Beserta Manfaatnya!

6. Medial Tibial Stress Syndrome (MTSS)

MTSS atau shin splints adalah jenis cedera yang menyebabkan rasa sakit di bagian depan kaki atau sepanjang dalam tulang kering.

Cedera ini sering terjadi pada atlet yang banyak melakukan aktivitas berlari dan melompat dalam intensitas yang tinggi.

Cara Mengatasi Cedera Otot

Saat menangani cedera otot, penting untuk langsung melakukan pertolongan utama dengan metode RICE (Rest, Ice, Compression dan Elevation).

Istirahatkan bagian tubuh yang cedera terlebih dahulu, kompres dengan es untuk mengurangi nyeri, balut bagian cedera untuk mencegah pembengkakan.

Jika tidak membaik barulah dibawa ke pihak medis agar mendapatkan penanganan lebih lanjut. Meski begitu, cedera otot karena olahraga ini sebenarnya bisa dicegah dengan memberikan penanganan yang tepat, yaitu:

  • Melakukan pemanasan sebelum olahraga untuk mempersiapkan otot lebih kuat.
  • Belajar teknik olahraga yang tepat.
  • Rutin mengonsumsi suplemen olahraga yang berfungsi untuk memperkuat dan memulihkan otot, seperti BCAA, Asam Amino dan Creatine.

Baca Juga: Ini Waktu Tepat dan Cara Minum Creatine yang Benar!

Rekomendasi Suplemen untuk Bantu Pulihkan Otot Setelah Olahraga

Salah satu cara meminimalisir terjadinya cedera otot yaitu dengan mengonsumsi suplemen olahraga dengan kandungan yang tepat. 

Tujuannya agar suplemen dapat bekerja secara optimal untuk memulihkan otot pasca olahraga, beberapa rekomendasi suplemen ini antara lain adalah:

1. Optimum Nutrition BCAA 1000

Optimum Nutrition BCAA 1000

Optimum Nutrition BCAA merupakan suplemen dengan kandungan 1000 mg BCAA per dua kapsul yang sangat efektif untuk membantu mempercepat proses pemulihan dari cedera otot serta mengurangi kelelahan setelah latihan.

Selain itu, suplemen ini hadir dalam bentuk kapsul yang praktis saat dikonsumsi dan memudahkan untuk proses sintesis protein sehingga dapat mempertahankan massa otot.

2. Optimum Nutrition BCAA Boost Grape

Optimum Nutrition BCAA Boost Grape

Jika Anda lebih nyaman dengan suplemen yang dicampurkan ke air putih maka Optimum Nutrition BCAA Boost Grape dapat menjadi jawaban yang tepat. 

Suplemen ini mengandung BCAA (L-leucine, L-isoleucine, L-valine), asam amino L-sitrulin dan elektrolit yang efektif untuk meningkatkan massa otot, menghidrasi dan memulihkan tubuh setelah berolahraga.

Jangan khawatir, suplemen ini tidak mengandung tambahan kalori dan kafein serta hanya perlu dikonsumsi juga memiliki varian rasa yang menyenangkan. Jadi dapat dinikmati saat meminumnya.

3. BSN Amino x 2.24 Lb Fruit Punch

BSN Amino x 2.24 Lb Fruit Punch

Selain itu, Anda juga bisa mencoba suplemen BSN Amino x 2.24 Lb Fruit Punch yang tidak hanya mengandung BCAA tapi juga asam amino esensial. 

Kombinasi kandungan inilah yang digunakan oleh sel otot sebagai sumber energi sehingga membantu meminimalkan kerusakan yang diakibatkan karena latihan berulang.

Terlebih, BSN Amino x 2.24 Lb Fruit Punch telah dilengkapi dengan campuran Efforsorb EnDura Composite yang dapat membantu retensi cairan dalam sel otot sehingga dapat mengurangi kelelahan serta mencegah kram berlebihan setelahnya.

4. Optimum Nutrition Creatine Powder

Optimum Nutrition Creatine Powder

Terakhir, Anda juga bisa mengonsumsi tambahan nutrisi dari Optimum Nutrition Creatine Powder yang mengandung 5 gram creatine monohydrate murni per takaran saji.

Suplemen ini tak mengandung gula, pemanis dan 0 kalori sehingga dapat menjadi opsi yang lebih sehat untuk mendukung pembentukan otot serta membantu pemulihan otot setelah olahraga. 

Jangan khawatir, suplemen Optimum Nutrition Creatine Powder Tidak berbagi sehingga nyaman untuk dikonsumsi sehari-hari.

Demikianlah berbagai jenis cedera otot dan cara mengatasinya yang paling efektif untuk dilakukan sebagai pertolongan pertama. 

Meski begitu, Anda dapat mencegah terjadinya cedera otot dengan mempersiapkan tubuh termasuk dengan menambahkan konsumsi suplemen untuk mempercepat pemulihan otot. Jadi potensi terjadinya cedera bisa diminimalisir dengan baik.

Berbagai suplemen ini sudah bisa Anda dapatkan dengan mudah dengan belanja di Natural Farm yang terjamin 100% original! Yuk cek sekarang sebelum kehabisan!

 

 

Reference:

  • https://www.rspremierbintaro.com/apa-itu-cedera-otot-kenali-gejala-penyebab-dan-pengobatannya  
  • https://bumame.com/blog/tips-kesehatan/kenali-7-penyebab-cedera-otot-yang-perlu-kamu-ketahui/
  • https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22336-muscle-strains
  • https://www.voltaren.co.id/nyeri-penanganannya/nyeri-otot.html
  • https://www.mitrakeluarga.com/artikel/jenis-cedera-olahraga

Share

Latest Articles

Kardio atau Angkat Beban Dulu, Mana yang Lebih Penting?

Cedera Otot: Pengertian, Contoh dan Cara Mengatasinya!

7 Olahraga yang Membakar 2000 Kalori, Intens dan Efektif!

10 Makanan yang Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat

5 Manfaat Pendinginan Setelah Olahraga dan Cara Melakukannya!

Obat Tradisional Asam Urat dan Kolesterol Apa Saja?

Article Category