Berapakah besaran kalori tempe goreng tepung? Gorengan merupakan salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak? Rasanya yang gurih dengan permukaan tepung goreng yang renyah sangat nikmat disantap kapan saja apalagi saat masih hangat keluar dari penggorengan.
Namun sudah menjadi rahasia umum jika mengonsumsi gorengan terlalu banyak tidaklah sehat. Bahkan, dikatakan bahwa gorengan ini termasuk junkfood dimana manfaat kesehatannya jauh lebih sedikit dibandingkan risikonya. Nah, berikut ini adalah penjelasan lebih lanjut mengenai kalori gorengan, khususnya tempe goreng tepung.
Kalori Tempe Goreng Tepung
Tempe goreng tepung memiliki bahan dasar tempe yang berasal dari kedelai. Kedelai sendiri dikenal sebagai sumber protein nabati yang baik serta kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Bahan lainnya adalah tepung terigu berbumbu serta biasa ditambah dengan daun kucai atau daun bawang.
Besaran kalori untuk setiap iris tempe goreng tepung adalah sekitar 72, dengan rincian lemak sekitar 50% atau 4,20 gram, karbohidrat sekitar 29% atau 2.7 gram, dan protein hanya 20% atau sekitar 1 hingga 2 gram saja.
Kandungan lemak yang tinggi disebabkan oleh proses memasak dengan digoreng. Sementara itu, protein secara alami didapatkan dari bahan baku tempe sendiri ditambah sedikit kandungan dari tepung terigu. Sementara itu, karbohidrat didapatkan dari kedua bahan utama tersebut, baik tempe sendiri maupun tepung terigu.
Manfaat dan Risiko Mengonsumsi Tempe Goreng Tepung
Ada beberapa manfaat mengonsumsi tempe goreng dengan tepung. Yang pertama adalah kandungan protein, vitamin, dan mineral dalam tempe, secara umum memang baik untuk kesehatan. Apalagi, kacang kedelai mengandung flavonoid yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Jadi, setidaknya, dengan mengonsumsi tempe, Anda dapat merasakan manfaat-manfaat di atas walaupun dalam jumlah relatif sedikit.
Namun sayangnya, kandungan-kandungan bergizi dalam tempe bisa berkurang dengan drastis karena santapan yang satu ini dimasak dengan cara digoreng. Apalagi, campuran antara tepung dan minyak menghasilkan lemak jenuh yang bisa mengakibatkan penumpukan kolesterol apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Tidak hanya kolesterol, konsumsi gorengan termasuk tempe goreng tepung wajib dikurangi atau bahkan dihindari jika Anda ingin terbebas dari penyakit-penyakit kardiovaskular seperti jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes. Sementara itu, efek jangka pendek dari konsumsi gorengan adalah batuk atau radang tenggorokan.
Tips Sehat Mengonsumsi Tempe Goreng Tepung
Walaupun tempe goreng tepung bukan termasuk makanan sehat, namun Anda masih tetap boleh mengonsumsinya asal jangan berlebihan. Batasi konsumsi gorengan Anda serta jangan memakan makanan ini setiap hari.
Imbangi asupan Anda dengan olahan bergizi lainnya seperti sayur dan buah-buahan. Saat mengonsumsi tempe goreng, sajikan pula minuman penghancur lemak seperti teh hijau atau perasan air jeruk tanpa gula. Jangan lupa konsumsi air putih setidaknya 8 gelas dalam sehari serta berolahraga secara teratur.