Manusia membutuhkan glukosa untuk tubuh mereka, namun kadar glukosa yang terlalu tinggi dapat menimbulkan diabetes dan penyakit komplikasi lainnya. Sangat penting bagi kita untuk menjaga kadar gula atau glukosa di dalam tubuh agar terhindar dari penyakit diabetes. Cara efektifnya adalah dengan meminimalkan konsumsi makanan yang memiliki indeks glikemik yang tinggi (IG) dan bagi yang sudah terkena diabetes diharuskan mengonsumsi makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes.
Alasan Di Balik Meningkatnya Gula Darah
Indeks glikemik (GI) adalah ukuran seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. Makanan yang memiliki indeks glikemik rendah membutuhkan waktu lebih lama untuk diubah menjadi glukosa di dalam tubuh. Hasilnya, kadar gula darah akan lebih stabil.
Mengonsumsi makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan agar penyakit ini tidak memburuk. Perlu diketahui bahwa penderita diabetes memang tidak boleh makan sembarangan, karena makanan dengan kadar glukosa yang tinggi dapat menyebabkan peningkatan gula darah dan memperburuk diabetes.
Makanan Untuk Penderita Diabetes
Makanan berikut dapat menurunkan gula darah dan memiliki indeks glikemik rendah, sehingga ideal untuk penderita diabetes:
1. Jagung
Karena jagung memiliki indeks glikemik yang rendah, jagung dapat digunakan sebagai makanan pokok pengganti nasi, dan sebagai makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes. 100-gram jagung memiliki skor IG 46 dan beban glikemik 14. Sebagai perbandingan, 150-gram nasi putih memiliki beban glikemik sebanyak 29. Semakin rendah beban glikemik suatu makanan, semakin baik bagi penderita diabetes.
Selain itu, makanan diabetes ini mengandung serat dan pati (suatu bentuk karbohidrat kompleks yang membutuhkan waktu lebih lama untuk diserap tubuh). Akibatnya, kadar gula darah tidak naik secepat setelah makan.
Proses pencernaan yang lama bisa membuat perut kenyang lebih lama. Dimungkinkan untuk menghindari dorongan untuk menggigit makanan berbahaya. Sebuah studi baru menemukan bahwa mengonsumsi tepung jagung setiap hari dapat membantu penderita diabetes mengatur gula darah mereka dengan lebih baik.
2. Ubi jalar
Ubi jalar merupakan makanan yang dapat membantu penderita diabetes mengatur kadar gula darahnya serta mengenyangkan. Ubi jalar adalah makanan yang ramah diabetes karena memiliki indeks glikemik lebih rendah daripada kentang. Satu porsi ubi jalar matang memiliki indeks glikemik 44, sedangkan satu porsi ubi rebus memiliki indeks 80.
Selain sebagai makanan yang dianjurkan untuk penderita diabetes, makanan ini juga tinggi serat, vitamin A, vitamin C, dan potasium, yang semuanya bermanfaat bagi penderita diabetes. Ubi jalar dapat disiapkan dengan berbagai cara, termasuk direbus, dipanggang, atau dihaluskan.
3. Sayur
Antioksidan lutein dan zeaxanthin berlimpah dalam sayuran hijau. Kedua antioksidan tersebut dapat membantu dalam pencegahan degenerasi makula dan katarak yang mana penyakit ini adalah gangguan penglihatan terkait diabetes yang paling umum. Sayuran hijau yang disarankan untuk penderita diabetes antara lain brokoli, bayam, sawi, bok choy, dan kubis.