Kebanyak orang mengetahui tanda otot berkembang dengan membesarnya otot bisep. Padahal bukan hanya itu saja tanda bahwa latihan gym Anda berhasil membentuk otot.
Ketika mengikut program gym dan olahraga fisik lainnya, tujuan utamanya selain sehat yakni mengembangkan otot-otot di lengan. Bagaimana cara mengetahui bahwa otot Anda sudah berkembang dengan baik? Mari simak uraian selengkapnya berikut ini.
Tanda-Tanda Otot Berkembang
Cara paling mudah mengetahui hasil gym atau latihan fisik Anda dengan melihat seberapa drastis penurunan berat badan dan peningkatan otot bisep di lengan. Hal tersebut boleh saja terjadi selama Anda tidak melupakan perubahan-perubahan fisik lainnya.
Sebab peningkatan massa otot walaupun berukuran kecil tetap berdampak baik untuk kesehatan tubuh. Berikut ini cara mengetahui apakah otot Anda telah berkembang atau belum.
1. Merasakan Otot Lebih Kencang
Anda akan merasakan otot lebih kencang dari biasanya. Kondisi ini wajar terjadi karena otot mendapat tekanan beban kerja berat tidak seperti biasanya. Penyesuaian itu termasuk pembentukan otot lebih kencang dan keras.
2. Merasakan Nyeri Otot
Tak lama kemudian, Anda akan merasakan rasa nyeri dan panas di bagian otot. Rasa nyeri dan panas itu dampak positif karena otot mulai berkembang. Namun bila rasa nyeri terlalu sakit, segera konsultasikan dengan persona trainee.
3. Mengangkat Tangan Semakin Berat
Ciri-ciri otot berkembang selanjutnya yakni saat Anda merasa kesulitan mengangkat tangan dan badan padahal berat badan stabil bahkan berkurang.
Hal ini terjadi karena serat pada otot mengalami mikrotrauma kecil. Ketika melakukan pemulihan latihan, maka terbentuk serat otot berukuran lebih besar dan kuat dari sebelumnya.
Baca Juga: Jenis Makanan Sehat yang Baik untuk Pengembangan Otot
4. Mengalami Peningkatan Berat Badan Namun Postur Tubuh Ramping
Beberapa kasus lainnya ditemukan berat badan meningkat pada seseorang yang sedang mengikuti proses pembentukan otot.
Namun peningkatan berat badan tersebut tidak diikuti dengan perubahan postur tubuh. Maksudnya postur tubuh Anda tetap terlihat ramping meskipun berat badan bertambah. Kondisi ini menjadi salah satu tanda otot berkembang.
5. Meningkatnya Proses Vaskularisasi
Vaskularisasi adalah istilah yang digunakan untuk mengetahui jumlah pembuluh darah dan kapiler yang berada di sekitar otot. Ketika otot berkembang, jumlah sirkulasi darah di area tersebut pun ikut meningkat.
Bentuk otot yang mulai berkembang tersebut ternyata membutuhkan nutrisi dan oksigen lebih banyak. Karenanya tubuh akan merespons dalam bentuk peningkatan vaskularisasi. Secara fisik, Anda akan melihat seperti garis atau guratan pembuluh darah di bawah kulit.
6. Meningkatnya Kekuatan Otot sehingga Beban Latihan Bertambah
Apakah beban latihan Anda saat ini bertambah? Awalnya latihan dumbbell Anda menggunakan beban ringan 2,5 kilogram. Namun secara bertahap sampai saat ini beban angkat dumbbell Anda menjadi 5 kilogram. Setiap set latihan dilakukan sebanyak 8 kali repetisi menjadi 12 repetisi per set.
Kondisi tersebut terjadi karena otot Anda sudah mengalami proses pemulihan pasca latihan fisik dengan baik sehingga kerusakan otot yang terjadi justru membentuk dan mengembangkan massa otot.
Baca juga: 10 Tips Persiapan Sebelum Gym, Agar Dapat Hasil Optimal
Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Otot
Bersumber dari KlikDokter, idealnya waktu yang dibutuhkan bagi pemula untuk mengembangkan ototnya sekitar 8 minggu. Namun durasi ini mungkin saja berkurang bila Anda memiliki massa lemak rendah di area lengan.
Kemudian, dengan latihan rutin dan dukungan faktor lainnya, peningkatan otot Anda berpotensi naik secara berkala sebesar 0,5 sampai 1 kilogram per bulan. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan otot di antaranya sebagai berikut.
Rutin Latihan Fisik Minimal 2 Kali Seminggu
Perlu digarisbawahi bahwa yang dibutuhkan adalah konsisten dan kesabaran, bukan latihan keras di awal program tapi hanya terjadi beberapa waktu saja. Oleh sebab itu disarankan untuk melakukan latihan fisik rutin minimal sebanyak 2 kali seminggu.
Modifikasi Latihan
Kemudian lakukan modifikasi latihan. Tak perlu terlalu sering melakukan modifikasi, Anda bisa melakukan setiap 4 sampai 8 minggu sekali. Strategi modifikasi latihan yang bisa dilakukan antara lain jumlah repetisinya, durasi latihan sampai durasi istirahat.
Penuhi Kebutuhan Protein selama Program Pembentukan Otot
Kebutuhan protein orang biasa dengan orang yang sedang mengikuti program pembentukan otot berbeda. Biasanya bagi orang yang sedang membentuk otot membutuhkan protein harian sekitar 25 sampai 35 gram protein.
Baca Juga: Tantangan 8 Minggu Menambah Massa Otot Ideal
Rekomendasi Susu Protein untuk Pembentukan dan Pemulihan Otot
Untuk membantu pemenuhan kadar protein harian, Anda bisa mengonsumsi susu protein khusus yang berkhasiat untuk pembentukan dan pemulihan otot pasca latihan fisik seperti gym. Berikut ini rekomendasi susu protein dan kandungan nutrisinya.
1. Optimum Nutrition Platinum Hydro Whey
Optimum Nutrition Platinum Hydro Why mengandung Protein Whey Isolat Hidrolisis untuk membantu proses pengiriman protein ke seluruh tubuh. Terdapat 30 gram Protein Ultra Murni di setiap porsinya. Selain itu, terdapat kandungan BCAA dan asam amino untuk pembentukan otot. Susu ini bisa Anda konsumsi setelah bangun tidur di pagi hari, sebelum latihan atau sesudah latihan.
2. ISOPURE Low Carb
ISOPURE Low Carb mengandung 100% Whey Protein Isolate sebanyak 25 gram di setiap takarannya. Selain itu terdapat asam amino untuk proses pembentukan otot, kadar karbohidrat rendah tanpa gula tambahan, serta kandungan lemak dan laktosa yang rendah. Anda bisa mengonsumsinya sebagai pengganti sarapan, di antara waktu makan atau pasca latihan fisik.
3. Optimum Nutrition Glutamine Powder
Optimum Nutrition Glutamine Powder membantu menjaga kadar glutamin di dalam tubuh Anda serta melengkapi kebutuhan nutrisi harian selama program pembentukan otot. Di dalamnya terkandung asam amino jenis non esensial.
4. Optimum Nutrition BCAA Boost
Optimum Nutrition BCAA Boost mengandung leusin, isoleusin dan valin. Selain itu, ada pula kandungan elektrolit dan asam amino L-Sitrulin.
Manfaatnya membantu menutrisi selama proses latihan, menghidrasi sekaligus memulihkan tubuh pasca latihan fisik.
5. Optimum Nutrition Whey Gold Standard
Optimum Nutrition Whey Gold Standard memiliki kandungan 100% Whey Protein Isolate berbentuk murni dan kombinasi dengan Whey Protein Concentrate agar menghasilkan protein sebanyak 24 gram per takaran saji.
Lalu, kandungan BCAA dan Glutamine di dalamnya membantu proses pembentukan otot sekaligus proses pemulihan pasca latihan fisik.
Nah, itulah tanda otot berkembang, faktor apa saja yang mempengaruhinya hingga rekomendasi susu protein untuk mencukupi kebutuhan protein Anda selama proses latihan.
Temukan berbagai produk suplemen dan multivitamin kesehatan lainnya yang terjamin aman dan khasiatnya di website Natural Farm.
Semoga proses pembentukan ototnya berhasil!
Reference:
- https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/sehat-bugar/berapa-lama-proses-pembentukan-otot
- https://www.ob-fit.com/tanda-otot-berkembang/
- https://www.sfidn.com/article/post/seperti-apa-ciri-ciri-otot-yang-mulai-terbentuk
- https://strongbee.co.id/blog/ciri-ciri-massa-otot-bertambah
