Diabetes mellitus tipe 2 adalah salah satu jenis diabetes mellitus yang mengakibatkan kadar gula darah tinggi. Penyakit ini disebabkan karena pola hidup yang kurang sehat. Biasanya penyakit ini menyerang lansia dan dewasa. Tetapi, bukan berarti anak muda terbebas dari penyakit ini.
Mengenal Diabetes Melitus Tipe 2
Diabetes mellitus 2 adalah suatu kondisi dengan ditandai kadar gula darah yang sudah melebihi batas normal. Diabetes tipe 2 dan 1 sedikit berbeda. Bila diabetes tipe 1, kadar gula darah tinggi dikarenakan pankreas tak bisa memproduksi hormone insulin secara maksimal. Sementara itu, tingginya kadar gula darah pada diabetes tipe 2 terjadi karena sel-sel tubuh yang tak berfungsi dan peka pada hormone insulin. Hal ini berakibat terjadinya kesulitan tubuh untuk mengubah glukosa menjadi energi. Ini bisa berarti bahwa pankreas memproduksi insulin pada seseorang tetapi tubuh penderita diabetes mellitus tipe 2 tidak sensitif terhadap keberadaan dan produktivitas pankreas tersebut. Bila kadar gula darah dibiarkan tinggi, maka penderita diabetes tipe 2 akan mengalami resiko komplikasi penyakit diabetes. Hal ini berakibat fatal terhadap organ tubuh seperti jantung, saraf, mata, ginjal, gusi, mata, dan gigi.
Gejala Diabetes Melitus Tipe 2
Penyakit diabetes seringkali tidak memiliki gejala. Tetapi, secara umum ada beberapa gejala yang ditimbulkan saat seseorang menderita penyakit diabetes tipe 2. Apa saja gejala dan tanda-tandanya?
- Buang air kecil secara terus menerus
- Lebih sering haus dan minum banyak
- Cepat lapar
- Berat badan turun tiba-tiba
- Luka susah sembuh
- Memiliki masalah kulit seperti kulit kehitaman, gatal-gatal, lipatan hitam
- Mengalami gangguan penglihatan
- Tangan dan kaki kesemutan dan bahkan mati rasa
- Mengalami disfungsi seksual.
Faktor Penyebab Diabetes Melitus Tipe 2
Banyak orang yang penasaran penyebab diabetes mellitus tipe 2. Sebenarnya ada penyebab umum dari penyakit ini. Inilah beberapa faktor penyebabnya.
1. Resistensi Insulin
Diabetes mellitus tipe 2 ini disebabkan oleh adanya resistensi insulin. Ini adalah kondisi dimana sel-sel tubuh kebal terhadap hormone insulin. Saat terjadinya resistensi insulin, maka Anda akan membutuhkan kadar gula di dalam tubuh agar kondisi tetap stabil. Untuk mengimbangi kadar gula tersebut, maka sel-sel penghasil insulin akan menghasilkan insulin jauh lebih banyak agar glukosa diolah lebih cepat menjadi energi. Hal ini berakibat kadar gula darah yang semakin tinggi dan tak terkontrol. Tentu saja, ini akan menyebabkan diabetes mellitus.
2. Keturunan
Ada beberapa kondisi penderita diabetes mellitus terjadi karena faktor keturunan. Ketika Anda memiliki orang tua atau keluarga dekat yang menderita diabetes mellitus, maka Anda harus lebih waspada dan hidup dengan sehat.
3. Makanan
Sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Mengkonsumsi makanan secara berlebihan yang mengandung lemak tinggi juga kurang baik bagi tubuh. Jika Anda gemar mengkonsumsi daging-dagingan, bahan pengawet, minuman bersoda, sebaiknya jagalah kondisi Anda. Ini menjadi salah satu faktor penyebab diabetes mellitus tipe 2.